Dituduh Anggota Gangster, Hendi Dilempar Batu Hingga Tewas
Warga Wonosari Klaten itu dilempar batu orang tak dikenal di Jalan Gatot Subroto, Kecamatan Serengan, Solo, tepatnya di sekitar dealer
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Hendi Aji Santoso alias Bendot (18) meninggal dalam perjalanan ke RSUI Kustati Solo, Minggu (26/5/2019) dini hari.
Warga Wonosari Klaten itu dilempar batu orang tak dikenal di Jalan Gatot Subroto, Kecamatan Serengan, Solo, tepatnya di sekitar dealer sepeda motor Sumber Baru Rejeki.
Kejadian ini bermula ketika Hendi berkonvoi dengan belasan rekan sebayanya.
Mereka baru saja merayakan ulang tahun Sidik Bagus Mustofa (17) di tengah sawah daerah Kartosuro, Kabupaten Sukoharjo.
Baca: Wijanarka: Bundaran Palangkaraya, Tempat Mendarat Darurat Presiden Jika Jakarta Darurat - AIMAN
Baca: Siap-siap Pindah Ibu Kota - AIMAN (5)
Baca: Sedang Berlangsung MasterChef Indonesia Season 5 TOP 3, Tantangan Apa Lagi yang Harus Dihadapi?
Baca: Live Score Hasil PSIS vs Persija Liga 1 2019, Malam Ini Live Indosiar, Pantau Lewat HP
"Kami dibuntuti lima orang.
Mereka naik motor dua.
(Motor) yang satu telon (bonceng tiga)," kata Ardian Maulana Ibrahim, rekan satu rombongan almarhum di Mapolsek Serengan.
Rombongan Hendi cs melaju dari arah selatan ke utara Jalan Gatot Subroto.
Mereka tiba-tiba dihadang lima orang yang sebelumnya membuntuti.
"Kami cekcok dengan mereka di situ.
Salah satu dari mereka turun menghampiri Bendot di barisan depan.
Dia menyaut (mengambil) topi Bendot sambil bilang, 'Kamu gangster, ya.'
Oleh si Bendot dilawan, dia bilang serang," kata Ardian.
Sebelum baku hantam terjadi, lima orang itu kabur ke arah utara.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.