Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kesal Tak Mau Diajak Menikah, Seorang Pemuda di Banggai Tikam Pacar Sendiri Hingga Tewas

Seorang remaja pria berinisial NS (19) tega membunuh kekasihnya AB (19) lantaran korban belum mau diajak nikah.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Kesal Tak Mau Diajak Menikah, Seorang Pemuda di Banggai Tikam Pacar Sendiri Hingga Tewas
Shutterstock
Ilustrasi 

TRIBUNNEWS.COM, PALU - Seorang remaja pria berinisial NS (19) tega membunuh kekasihnya AB (19) lantaran korban belum mau diajak nikah.

Peristiwa ini terjadi di sebuah indekos, di Kelurahan Mangkio Baru, Kecamatan Luwuk, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah.

"Jadi gara-gara ceweknya tidak atau belum mau diajak menikah, cowoknya marah dan kesal, hingga terjadi pembunuhan ini," kata Kapolres Banggai, AKBP Moch Sholeh saat dihubungi Kompas.com, Selasa (11/6/2019).

Usai melakukan pembunuhan itu, pelaku berusaha melarikan diri dan berusaha meninggalkan Kota Luwuk, ibu kota Kabupaten Banggai.

Baca: Pesawat Siluman AS Bakal Terdeteksi, China Telah Menemukan Teknologinya

Baca: Intip Ramalan Zodiak Hari In Rabu 12 Juni 2019 Libra Menang, Taurus Istirahat, Scorpio Tertantang!

Baca: Kasus 53 Kg Sabu, Junaedi Divonis Mati, Elpi Dihukum Seumur hidup

Baca: Kontrak 4.800 Tenaga Honorer di Sumut Akan Diputus Hingga 2020

Polisi bekerja cepat. Saat menerima informasi tersebut, anggota Polres Banggai langsung memburu pelaku.

Tak sampai 1x24 jam, Polres Banggai akhirnya menangkap pelaku.

"Selasa pagi pelaku sudah kita amankan. Tadinya pelaku NS mau nyebrang ke Kabupaten Banggai Kepulauan naik kapal. Namun, upayanya itu berhasil kami gagalkan. Saat hendak ditangkap, pelaku sempat melawan petugas, makanya kami lumpuhkan," kata Sholeh.

Berita Rekomendasi

Kronologis peristiwa itu terjadi Senin (10/6/2019). Sekitar pukul 19.00 Wita, pelaku datang ke indekos di mana korban tinggal.

Di dalam indekos tersebut, AB tinggal bersama kakaknya Hemianti Boe.

Saat sepasang sejoli ini asyik bercerita, Hermianti Boe sempat tertidur hingga kemudian terbangun saat mendengar teriakan adiknya AB.
Saksi sempat melihat jam yang saat itu menujukan pukul 22.30 Wita.

Saat matanya terbuka, saksi sempat melihat NS keluar kamar dengan tergesa-gesa.

Saksi juga terkejut saat melihat leher adiknya AB berdarah dan saksi melihat ada pisau dapur yang berlumuran darah di atas bantal.

Kakaknya kemudian minta bantuan tetangganya.

Dengan kendaraan roda dua, Hermianti dan tetangganya bernama Herman, membawa korban ke puskesmas.

Namun, petugas puskemas menyarankan untuk dibawa ke RSUD Luwuk.

Saat dibawa ke RSUD Luwuk, nyawa korban tak tertolong, di perjalanan menuju rumah sakit korban meninggal dunia. (Kontributor Palu, Erna Dwi Lidiawati)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pemuda Tega Bunuh Pacarnya karena Korban Belum Mau Diajak Nikah",

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas