Koma 4 Hari Setelah Jatuh Dari Jembatan Kayu, Anggota Polisi di Makassar Ini Akhirnya Meninggal
Ronaldo Naspatiko mengalami kecelakaan tunggal saat melintasi jembatan kayu di Dusun Kanandede, Desa Kanandede, Kecamatan Rongkong
Editor: Hendra Gunawan
"Kaulah saksi bisu apa yang telah terjadi pada anak/adik kami Ronaldo Naspatiko.
Harapan kami semoga engkau segera diperbaiki dan tidak memakan korban lagi," lanjutnya dengan melampirkan sebuah foto jembatan yang rusak.
Disebutkan, bahwa di jembatan yang rusak inilah Bripda Ronaldo Naspatiko mengalami kecelakaan tunggal.
Pulang dari pemakaman keluarga
Disebutkan, Ronaldo meninggal setelah mengalami kecelakaan.
Ia jatuh ke sungai saat melintasi jembatan kayu di Dusun Kanandede, Kecamatan Rongkong, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, Senin (17/6/2019) lalu.
Ronaldo yang bertugas di Polda Sulsel dan berdomisili di Aspol Tello Makassar itu sempat mendapat perawatan intensif selama tiga hari di Rumah sakit Umum Daerah (RSUD) Sawerigading, Palopo.
Diketahui Ronaldo lahir pada tanggal 20 Juni 1998 dan merupakan putra asal Kecamatan Rongkong, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan.
Kasat Lantas Polres Luwu Utara, AKP Mustari, mengatakan, Ronaldo tinggal di Aspol Tello Makassar yang baru pulang dari pemakaman keluarganya.
"Kejadiannya pada Senin (17/6/2019) sekitar pukul 15.00 Wita saat pulang dari pemakaman keluarganya yang berada di Kanandede. Ronaldo mengendarai sepeda motor Kawasaki KLX DP 5142 HN, dalam perjalanan Ronaldo sempat mendahului kendaraan sepeda motor dan kehilangan kendali lalu terjatuh," kata Mustari.
Menurut Mustari, cuaca pada saat kejadian sedang hujan.
Sehingga jalan licin atau jembatan kayu tersebut licin.
"Ronaldo jatuh di kedalaman 5,10 meter. Akibat dari peristiwa kecelakaan tersebut korban mengalami pendarahan pada telinga kanan, pendarahan hidung, kedua mata lebam serta luka robek pada dahi sebelah kanan," ucapnya.
Kecelakaan Ditabrak Bus di Lampung