Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Impian Bagas Menikah Tahun Depan Pupus Sudah, Sang Tunangan Jadi Korban Kebakaran Pabrik Mancis

Indahnya mahligai rumah tangga yang diidamkan Bagas Efendi untuk bisa menjalani hidup bersama Hairani (22) tunangannya dalam satu atap, kandas sudah.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Impian Bagas Menikah Tahun Depan Pupus Sudah, Sang Tunangan Jadi Korban Kebakaran Pabrik Mancis
Tribun Medan/M Andimaz Kahfi
Bagas Efendi datang ke RS Bhayangkara Medan untuk mencari kepastian manakah jenazah tunangannya dari 30 jenazah yang diidentifikasi. Tribun Medan/M Andimaz Kahfi 

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Indahnya mahligai rumah tangga yang diidamkan Bagas Efendi (19) untuk bisa menjalani hidup bersama Hairani (22) tunangannya dalam satu atap, kandas sudah.

Kekasihnya Hairani, anak ke-4 dari 8 bersaudara, dikabarkan menjadi salah satu korban, dalam kebakaran Pabrik Mancis di Langkat pada Jumat (21/6/2019) siang, yang merenggut 30 orang korban jiwa.

Rasa sedih bercampur haru berkecamuk di dalam hati Bagas.

Mahligai rumah tangga yang semestinya terlaksana pada tahun 2020 kini pupus sudah.

Bagas bercerita bahwa pada 2 Januari 2019 lalu, dirinya memberanikan diri melangkah ke jenjang yang lebih jauh dalam hubungan kasihnya dengan Hairani.

Ia dan kekasihnya Rani melaksanakan tunangan sebelum menjalani bahtera rumah tangga.

"Saya punya rencana mau nikah dengan Rani tahun 2020. Kami mau nikah di bulan Januari," kata Bagas dengan nada lirih pada Jumat (21/6/2019) tengah malam.

BERITA TERKAIT

Laki-laki berambut ikal ini, masih tak percaya kekasih hatinya kini telah tiada.

"Pas dengar kabar Rani meninggal, saya terkejut dan merasakan sedih dan tidak bisa berkata apa-apa," ucap Bagas terbata-bata.

Malam sebelum kejadian adalah hari terakhir kali Bagas bertemu dengan kekasih hatinya yang telah tiada tersebut.

"Malam itu sebelum dia meninggal, wajahnya berbeda. Tidak seperti biasanya yang selalu riang. Wajahnya agak lain, dia cemberut tidak seperti biasanya," ujar laki-laki yang berprofesi sebagai pekerja bangunan tersebut.

Baca: Bambang Widjojanto: Memang Muka Gue Tak Siap Terima Keputusan?

"Anehnya pas siang saya makan, ada tercium seperti bau gosong. Saya nggak tahu sumber baunya dari mana. Tahu-tahu dapat kabar sudah begini kejadiannya," sambungnya.

Bagas berharap kekasihnya yang telah tiada diberikan tempat yang terbaik.

"Insya Allah saya ikhlas dengan kepergian korban. Semoga dia mendapatkan tempat yang terbaik di sisi Allah SWT," kata Bagas.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas