Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tiga Pria Bertubuh Kekar Pembunuh Kopda Lucky Prasetyo Jadi Tersangka

Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Tiopan Aritonang mengatakan pihaknya sudah menetapkan 3 orang sebagai tersangka kasus pembunuhan Kopda Lucky Prasetyo.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Tiga Pria Bertubuh Kekar Pembunuh Kopda Lucky Prasetyo Jadi Tersangka
Tribun Manado/Jufry Mantak
Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Tiopan Aritonang langsung mengambil langkah pencegahan melebarnya kasus meninggalnya Kopda Lucky Prasetyo. Tribun Manado/Jufry Mantak 

Kepolisian sudah menangkap 4 orang yang diduga melakukan aksi pemukulan.

Jenazah Kopda Lucky dimakamkan di Desa Kema Tiga, Kabupaten Minahasa Utara.

Aktif di Desa

Hukum Tua Desa Kema Tiga Rasid Yahya mengaku kehilangan sosok anggota masyarakat yang punya dedikasi membantu pemerintah desa.

"Kami merasa kehilangan atas berpulangnya salah satu anggota masyarakat Desa Kema 3, beliau dikenal punya dedikasi bantuk pemerintah dalam hal Kamtibmas karena sebagai anggota TNI," katanya.

Dandema Korem 131/Santiago Mayor Inf Davidson Rading, mewakili Danrem menyampaikan sambutan tertulis pada upacara pelepasan kemiliteran.

"Segenap keluarga besar Korem 131/Santiago dan jajaran Kodim 1310 berduka atas kepergian dan meninggalnya rekan sekerja, Kopda Lucky Prasetyo," katanya.

Berita Rekomendasi

Miliki 2 Anak

Kematian Kopda Lucky meninggalkan kepedihan dan duka mendalam bagi sang istri, Arini Polioto.

Arini terus berlinang air mata, seakan tak percaya dengan musibah yang dialami suami tercinta.

Anggota TNI Tewas Dibunuh, Sang Istri Peluk Erat Foto Kopda Lucky (TRIBUN MANADO/CHRISTIAN WAYONGKERE)
Anggota TNI Tewas Dibunuh, Sang Istri Peluk Erat Foto Kopda Lucky (TRIBUN MANADO/CHRISTIAN WAYONGKERE) (Tribun Manado/Christian Wayongkere)

Dia tampak memeluk erat foto Kopda Lucky dan ditenangkan sanak saudara dan keluarga.

Kopda Lucky meninggalkan seorang istri dan dua orang anak, laki-laki Enggar Prasetyo (7) dan perempuan Kinara Prasetyo usia 1 tahun delapan bulan.

"Sudah sekolah MI kelas 1, ingin jadi Tentara seperti ayah," ucap Enggar (7) putra almarhum disela-sela menyaksikan sang ayah dikebumikan.

Tak Pernah Membentak

Halaman
1234
Sumber: Tribun Manado
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas