TRIBUNNNEWS - Aksi koboi seorang pria yang memegang pistol di Jalan Bukit Maribaya, Lembang, Kabupaten Bandung Barat viral di media sosial, Senin (3/7/2019). 

Atas viralnya video itu, Divisi Humas Polri memberikan klarifikasi. 

Dikutip dari TribunJabar, dalam video yang beredar, pengemudi mobil itu terlihat membawa dan mengacungkan pistol ke warga setempat.

Awalnya mobil berjenis LCGC berwarna putih berhenti.

Di depan mobil berwarna putih itu, ada sebuah mobil SUV berwarna hitam.

Baca: Viral Sopir BMW Koboi Acungkan Pistol Saat Terjebak Kemacetan! Ini Komentar Polisi

Tak lama kemudian, dari mobil SUV hitam tersebut turun seorang pria.

Pria berkacamata hitam dan kaus kerah belang-belang itu tampak menghampiri dua orang pria.

Terlihat, pria berkacamata itu memegang sebuah benda diduga pistol.

Video viral tersebut direkam dari dalam sebuah mobil Suzuki.

Saat perekam video di dalam mobil mendekati pria berkacamata itu, sebuah benda diduga pistol makin jelas terlihat.

Namun, pria berkacamata itu tak lama kemudian langsung kembali masuk ke dalam mobilnya.

Kesaksian Warga

Seorang pengemudi mobil berwarna hitam viral karena melakukan aksi koboi dengan menodongkan serupa senjata api kepada warga di Jalan Bukit Marabaya, Desa Mekar Wangi, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, pada Minggu (30/6/2019) sore.

Seorang warga yang tinggal dekat kejadian mengaku menyaksikan langsung peristiwa tersebut.

"Pas sore kejadiannya. Yang memegang pistol itu mungkin seorang polisi. Dia juga warga sini juga. Saya dengar tiga kali suara tembakan," ujar seorang warga yang enggan disebutkan identitasnya, di Jalan Bukit Marabaya, Desa Mekar Wangi, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Senin (1/7/2019).

Hal serupa disampaikan oleh warga yang melerai kejadian, Asep Odik (54).

Asep Odik menceritakan, peristiwa tersebut terjadi pada saat kondisi jalan dalam kondisi padat dan macet.

"Awalnya saya dengar suara seperti petasan dua kali. Suara apa itu, kata saya. Ternyata dia yang memegang pistol di sana sudah memarahi. Kata bapak itu ada yang meminta uang," ujar Asep.

Mantan ketua RW.02 setempat itu menuturkan, pada saat jalanan macet, pria yang menenteng senjata api enggan disuruh untuk memundurkan mobilnya.

Pria itu pun langsung keluar dari mobil sembari marah-marah.

"Dia bilang ini pungli, ini pungli. Saya bilang kenapa marah. Orang yang mengatur jalan itu pikirannya kurang normal. Tetapi dia tak menghiraukan," katanya.

Baca: Dikepung Warga, 2 Perampok Bersenjata Api di Lampung Lepaskan Tembakan Bak Koboi

Asep mengatakan, pria yang mengaku sebagai Polisi tersebut sempat lari mengejar Hamdan (18) hingga ke depan kediamannya.

Lalu menodongkan pistol tersebut ke kepala Hamdan.

Menurutnya, pria yang menodongkan pistol itu merupakan warga baru pindahan.

"Soalnya warga sini semua juga tahu kalau hamdan ada gangguan psikologis. Dia memang ikut mengatur jalan. Habis kejadian langsung pergi. Enggak ada penyelesaian," ujarnya.

Klarifikasi Divisi Humas Polri

Akun Divisi Humas Polri membenarkan bahwa pria yang memegang pistol dalam video tersebut adalah polisi,.

Menurut video yang diunggah Divisi Humas Polri di akun twitter resminya, pria yang mmegang senajata adalah polisi yang sedang memberikan peringatan terhadap pelaku pemerasan, pemalakan, pengancaman dan penganiayaan yang meresahkan warga.

(Tribunnews.com/Daryono)