Kasus Tabrak Lari Overpass Manahan Solo, Polisi Analisis 12 CCTV
Kasat Lantas Polresta Solo, Kompol Busroni membeberkan jajarannya sudah menganalisis 12 unit CCTV untuk mengusut kasus tabrak lari di overpass Manahan
Editor: Fitriana Andriyani
"Kami sudah ada petunjuk tapi kami sengaja untuk merahasiakannya sementara ini.
Yang pasti penyelidikan ini akan kami maksimalkan.
Mobil menyerupai Yaris, warna sesuai rekaman di video," ujarnya.
Baca: Viral Video Tabrak Lari di Solo yang Menewaskan Seorang Ibu, Ini Curhat Menyentuh Putranya
Baca: VIRAL Tabrak Lari di Overpass Manahan Solo, Identitas Pelaku Dikantongi Polisi, Ini Ancaman Hukumnya
Busroni juga menyampaikan keluarga korban sudah membuka pintu maaf bila ada itikad baik dari penabrak.
Retno adalah warga Slembaran RT 3 RW 3, Kecamatan Serengan, Solo.
Retno mengendarai motor berplat AD2499ES saat kecelakaan terjadi.
Kompol Busroni menyatakan, dari rekaman CCTV yang beredar korban melaju dari arah Manahan ke Kotabarat.
Saat melintasi jalan menanjak lalu berkelok, motor yang dikendarai korban tertabrak sebuah mobil city car.
Mobil itu melaju dari arah Kotabarat ke Manahan.
Tampak laju mobil melebihi batas marka jalan, saat kecelakaan terjadi.
Bahkan sebelum kecelakaan terjadi, mobil itu sudah melanggar marka berupa dua garis utuh.
Dua garis utuh berarti kendaraan wajib mengambil sebelah kiri jalur rangkap dan tidak diperbolehkan melintasi garis tersebut untuk melewati kendaraan lain.
Lepas dari persoalan pidana yang menyebabkan kematian seseorang, peristiwa itu di lain sisi betul-betul mengoyak kemanusiaan.
Beberapa netizen bukan hanya kesal karena si penabrak kabur meninggalkan korban.