Pamit Ngarit, Mariman Ditemukan Istrinya Tak Bernyata di Selokan, Diduga Ini Penyebabnya
Mariman (50) warga Dukuh Krendowahono RT 01 RW 03 Desa Krendowahono, Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar meninggal dunia.
Editor: Sugiyarto
TRIBUNNEWS.COM, KARANGANYAR - Mariman (50) warga Dukuh Krendowahono RT 01 RW 03 Desa Krendowahono, Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar meninggal dunia.
Dia ditemukan dalam keadaan sudah tidak bernyawa lagi oleh anak serta istrinya di saluran air dekat ladang yang berada di Dukuh Pilangrejo, Rabu (10/7/2019) sekitar pukul 17.30.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Tribunjateng.com, kejadian bermula saat Mariman berpamitan dengan istrinya, Istirokhah (54) dan anaknya, Muh Rifai (23) untuk mencari rumput di ladang yang berada di Pilangrejo sekitar pukul 16.00.
Akan tetapi Mariman belum kembali ke rumah hingga pukul 17.15.
Akhirnya istri dan anaknya mencari Mariman di tempat biasa digunakannya mencari rumput. Setibanya di lokasi, istri mendapati sabit milik korban tergeletak di bawah jembatan yang terbuat dari kayu.
"Dilihat mereka, korban sudah berada di dalam belik (saluran) yang berada di sebelah barat jembatan," kata Kapolsek Gondangrejo, AKP Riyanto saat dihubungi Tribunjateng.com, Kamis (11/7/2019).
Ia menjelaskan, belik itu memiliki luas 2x2 meter dengan ketinggian 2 meter dan kedalaman air sekitar 50 sentimeter.
"Korban mengalami luka kepala bagian belakang sebelah kanan, kedua pelipis memar. Hidung dan telinga korban mengeluarkan darah. Korban diduga terpeleset jatuh dan kepala bagian belakang membentur tebing batu," terangnya.
Kapolsek Gondangrejo menuturkan, seusai dilakukan visum oleh tim medis puskesmas setempat, tidak ada tanda-tanda penganiayaan pada tubuh korban. (Agus Iswadi)
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Pamit Mencari Rumput, Mariman Ditemukan Istrinya di Selokan, Diduga Meninggal Karena Terpeleset, https://jateng.tribunnews.com/2019/07/11/pamit-mencari-rumput-mariman-ditemukan-istrinya-di-selokan-diduga-meninggal-karena-terpeleset.