Lima Warga Pidie Disambar Petir, Seorang Koban Meninggal
Lima warga disambar petir saat duduk di teras sebuah rumah di Gampong Linggong Sagoe, Kecamatan Simpang Tiga, Pidie.
Editor: Dewi Agustina
Menurutnya, dalam peristiwa itu petir menyambar meteran listrik karena meteran tersebut tidak dipasangi kabel antipetir (arde).
Kabel itu biasanya menjulur ke dalam tanah sebagai penetralisir jika atap atau bagian lain bangunan tersambar petir.
Untuk itu, kata Ariandi, ia minta PLN harus bertanggung jawab karena sejak awal tidak memasang kabel antipetir di meteran.
"Di sini banyak kita temukan meteran rumah yang tidak dipasangi kabel antipetir," ungkapnya.
Keuchik Linggong Sagoe, Mansur yang dihubingi Serambi kemarin menjelaskan, Khatijah tercatat sebagai warga Gampong Sagoe, Kecamatan Simpang Tiga.
Namun ia sudah lama merantau bersama suaminya ke Aceh Timur. Bahkan, Khatijah mengantongi KTP Aceh Timur.
Kali ini Khatijah bersama keluarga pulang ke Gampong Linggong Sagoe untuk menghadiri kenduri di rumah adik kandungnya, Baidah binti Johan yang belum lama ini meninggal.
Namun, kata Mansur, semua anak Khatijah sudah pulang ke Aceh Timur setelah menghadiri kenduri di rumah almarhumah.
Sedangkan Khatijah belum langsung pulang ke Aceh Timur.
"Kalau tak salah pada hari kesebelas Khatijah menghadiri kenduri almarhumah Baidah, lalu Khatijah meninggal disambar petir. Jasad Khatijah dikebumikan di Gampong Linggong Sagoe," ujar Mansur.
Menurutnya, meteran yang tidak dilengkapi antipetir itu sempat meledak dan mengeluarkan percikan api saat disambar petir.
Sambaran petir itu juga mengenai Khatijah, Radhiah, dan Maimunah. Dalam kejadian itu ketiga korban sempat terlempar dari tempat duduknya.
Meteran listrik itu kini telah dibongkar petugas PLN.
"Yang saya ketahui, Khatijah meninggal, sedangkan Radhiah sempat dibawa ke rumah sakit, tapi kemudian diizinkan pulang oleh dokter. Saat ini Maimunah masih dirawat di RSU Citra Husada Sigli. Kalau dua korban lainnya saya tidak tahu karena tidak dibawa ke rumah sakit," ujarnya.
Kapolres Pidie, AKBP Andy Nugraha Setiawan SIK, melalui Kapolsek Simpang Tiga, Iptu Mursal kepada Serambi kemarin mengatakan, kasus warga disambar petir itu sudah ditangani Polsek Simpang Tiga.
Bahkan, polisi telah memeriksa saksi yang selamat dalam peristiwa tersebut. (naz)
Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul Lima Warga Disambar Petir
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.