Dukung Aksesibilitas ke Danau Toba, Ditjen Perhubungan Udara Optimalkan Bandara Sibisa
Polana B Pramesti menjelaskan bahwa pihaknya siap mendukung terciptanya akses yang mudah bagi wisatawan ke destinasi pariwisata
Editor: Sanusi
"Kami berharap dengan memperpanjang landasan pacu Bandara dari 1200 m menjadi 1900 m akan menarik maskapai untuk lebih melayani penerbangan dari dan ke Sibisa. Dan hal ini tentunya akan makin banyak menarik minat wisatawan yang menggunakan layanan penerbangan di Bandara tersebut untuk menuju Danau Toba, " katanya.
Sementara itu, Pengamat Penerbangan, Gerry Soejatman mengatakan dukungan Kemenhub terkait perkembangan pariwisata melalui rencana memperpanjang landasan pacu di Bandara Sibisa merupakan hal positif yang merupakan kolaborasi dua lembaga negara untuk dapat medatangkan wisatawan.
"Sebab tanpa ada sarana transportasi yang layak dan mudah akan membuat wisatawan memikir dua kali berkunjung ke destinasi wisatawan, walaupun objek wisata tersebut memiliki keunggulan yang dicari oleh para pelancong," katanya.
Gerry juga berharap apabila sudah ada bandara atau ada rencana pengembangan bandara maka yang harus mengoptimalkan adalah Pemerintah Daerah (Pemda) dan instansi untuk dapat membuat rencana pengembangan pariwisata disana, sehingga wisatawan tertarik untuk berkunjung ke destinasi.
"Kan sayang jika bandara sudah bagus dan layak tapi suguhan pariwisatanya untuk para wisatawan tidak maksimal," katanya.
Mendongkrak Kunjungan Wisatawan
Sebelumnya, Menteri Pariwisata Arief Yahya menerangkan bahwa Bandara Sibisa memiliki fungsi yang sangat strategis untuk mendongkrak jumlah kunjungan wisatawan ke Danau Toba.
Dan percepatan pengembangan bandara akan menambah akselerasi pertumbuhan Kawasan Danau Toba. Belum lagi, Bandara Sibisa hanya 30 menit dari Danau Kaldera Danau Toba.
“Kami berharap dengan beroperasinya Bandara Sibisa, ada banyak fungsi yang bisa dikembangkan di sana,” katanya.
Skenario pun disiapkan untuk Bandara Sibisa. Bandara ini disiapkan menjadi infrastruktur sport tourism. Olahraga dirgantara menjadi pilihannya. Deferensiasi nantinya akan diberlakukan di Bandara Sibisa.
“Bandara Sibisa juga difungsikan sebagai olahraga dirgantara seperti terjung payung dan lain-lain. Jadi nantinya Kawasan Danau Toba itu jadi paket lengkap. Di sana ada segarnya air danau dan air terjun, lalu kini ada olahraga dirgantara,” katanya.