Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Hilang Setelah Dibonceng Oleh Pria Tetangga, Kristina Ditemukan Tewas Tanpa Busana

Pada Minggu sekitar pukul 16.00 WIB, Kristina pergi meninggalkan rumah. Sardi yang tidak merasa curiga menilai hal itu biasa.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Hilang Setelah Dibonceng Oleh Pria Tetangga, Kristina Ditemukan Tewas Tanpa Busana
facebook/Tribun Medan
Polres Taput evakuasi jasad Kristina Br Gultom (facebook) 

Fakta menyedihkan pun terjadi, mayat korban tampak di perladangan yang berjarak 300 meter dari perkampungan. Warga menemukan bra korban yang tersangkut di dahan pohon kakao.

Warga menemukan mayat Kristina dengan posisi telungkup dalam keadaan telanjang.

Seperti diketahui, Kristina boru Gultom siswi kelas XII SMK Karya Tarutung pasangan dari Sardi Gultom dan Tiomas boru Simatupang ini ditemukan dalam kondisi tewas dengan posisi telungkup tanpa mengenakan busana di Perladangan Desa Pungguan Hutapea Banurea Kecamatan Tarutung, Tapanuli Utara, Sumatera Utara pada Senin (5/8/2019).

Kristina Br Gultom ditemukan tewas tanpa busana di Tarutung, diduga korban pemerkosaan.
Kristina Br Gultom ditemukan tewas tanpa busana di Tarutung, diduga korban pemerkosaan. (Facebook)

Polisi bersama dengan keluarga dan warga melakukan pencarian. Korban Kristina merupakan siswa yang sedang menajalani PKL di Dispora Tapanuli Utara.

Pada lokasi penemuan mayat korban, polisi menemukan celana dalam dan bra. Polisi juga sudah mengamankan seorang pria tetangga korban yang sudah berisitri dan lima anak.

Polisi masih menduga kematian Kristina karena pemerkosaan yang berujung kematian.

Jenazah Kristina Br Gultom Siswi SMK Swasta Karya Tarutung telah diotopsi di RSUD Djasamen Saragih Kota Pematangsiantar.

Berita Rekomendasi

Jenazah juga sudah diserahkan kepada orang tua untuk dibawa ke rumah duka.

Dokter Forensik RSUD Djasamen Saragih Reinhard Hutahean mengungkapkan korban Kristina mengalami luka memar di sekujur tubuh.

Ia mengatakan luka memar dan lecet memenuhi seluruh bagian tubuh.

"Jadi ada luka memar pada daerah wajah, lecet wajah, leher, dada, perut, tangan, dan kaki,"ujarnya, Selasa (6/8/2019).

Reinhard mengatakan korban meninggal sekitar pukul 19.00 WIB pada Minggu (4/7/2019).

Saat disinggung apakah korban mendapatkan tindakan kekerasan dengan barang tajam atau tumpul, Reinhard belum ingin mengungkapkan dengan pasti. Karena, ada batasan dari pihak kepolisian.

Kalau alat gak bisa kita sampaikan. Lama meninggal itu sekitar 24 jam sejak kita periksa. Sekitar tanggal 4 Minggu sore atau malam dia meninggal dunia,"ungkapnya.

Baca: Mengenal BMW R nineT Spezial yang Jadi Tunggangan Nikita Mirzani

Baca: Kisah Bung Karno, Sang Proklamator dan Beberapa Karyanya di Bidang Arsitektur

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas