Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Akhir Riwayat Anggi Bandar Narkoba di Medan, Keroyok Kapolsek Lalu Tewas Tertembak

Nekat aniaya Kapolsek Patumbak AKP Ginanjar Fitriadi terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Colombia, Medan, bandar besar narkoba

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Akhir Riwayat Anggi Bandar Narkoba di Medan, Keroyok Kapolsek Lalu Tewas Tertembak
M Andimaz Kahfi/Tribun Medan
Sabhara Polrestabes Medan melakukan Gerebek Kampung Narkoba (GKN) di Jalan Sukaramai Gang Jati II Medan. 

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Nekat aniaya Kapolsek Patumbak AKP Ginanjar Fitriadi terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Colombia, Medan, bandar besar narkoba asal Kota Medan ditembak mati.

Bandar narkoba ini merupakan sosok yang ditakuti oleh masyarakat sekitar karena sudah meresahkan dengan menyediakan barang haram pada warga.

Pelaku berinisial A atau Anggara alias Anggi.

Siapa sosok Anggi yang berani keroyok seorang perwira polisi Kapolsek Patumbak?

Tak butuh waktu yang lama, pelaku pengeroyokan sekaligus bandar itu tewas meregang nyawa usai timah panas menembus tubuhnya saat ditangkap.

Komandan Polsek Patumbak sebelumnya mengalami luka-luka dihajar penjahat bandar besar narkoba CS di Kota Medan.

Bandar Narkoba dan komplotannya melawan saat akan ditangkap AKP Ginanjar bersama anak buahnya yang berjumlah belasan orang.

Berita Rekomendasi

Ginanjar dikeroyok bandar narkoba, hingga alami luka-luka dan terpaksa harus mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit, Kamis (8/8/2019) sore.

Baca: Hasil-Hasil Pertandingan dan Klasemen Liga 1 2019 Pekan ke-13: Persija Tetap di Zona Degradasi

Baca: Gampa Hari Ini: BMKG Catat 3 Gempa Guncang Maluku Sabtu Malam, Tak Ada Potensi Tsunami

Baca: 7 Sate Buntel di Solo yang Cocok Dinikmati saat Lebaran Idul Adha 2019

Baca: Gempa Hari Ini - BMKG Catat Gempa M 5,1 Guncang Tenggara Maluku Tengah

Baca: Ramalan Zodiak Minggu 11 Agustus 2019: Gemini Progresif, Virgo Fokus, Libra Tenang dan Bijaksana

Kasat Narkoba Polrestabes Medan AKBP Raphael Sandy Cahya Priambodo menjelaskan kronologi penganiayaan yang dialami bahwa sebelum penganiayaan terjadi, pada Selasa (6/8/2019) Polsek Patumbak mendapat info dan pengaduan soal maraknya peredaran narkoba di Jalan Karya Marindal I Gang Rukun.

Mendapat adanya laporan masyarakat, polisi kemudian melakukan penyelidikan pada Kamis (8/8/2019) sekitar pukul 17.00 WIB.

Kapolsek Patumbak AKP Ginanjar dan Kanit Reskrim Iptu Budiman Simanjuntak beserta jajaran melakukan gerebek kampung narkoba (GKN) di wilayah yang dimaksud (Jalan Karya Marindal I).

Dalam GKN itu, polisi berhasil mengamankan 3 pengedar narkoba, di antaranya berinisial U (49), K (30) dan S (29).

Dari tangan tersangka berinisial U petugas menyita barang bukti 2 plastik kecil berisi sabu, kaleng bekas rokok berisi ratusan plastik klip berukuran sedan dan kecil serta uang sebesar Rp 150 ribu hasil dari menjual barang haram tersebut.

Sedangkan dari tersangka berinisial K, diamankan 2 paket kecil sabu, belasan plastik klip berukuran sedang dan kecil dan uang sebesar Rp 200 ribu hasil penjualan narkoba.

Halaman
123
Sumber: Tribun Medan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas