Dipicu Perbedaan Pilihan Kepala Desa, Makam di Kayuagung Sumatera Selatan Dibongkar dan Dipindahkan
Dipicu perbedaan pilihan kepala desa, aksi pembokaran makam terjadi di Kayuagung, Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan.
Editor: Adi Suhendi
Sebelumnya sudah ada mediasi antara kedua pihak yang sebetulnya masih ada hubungan kekeluargaan.
Namun, keputusan akhir, pemindahan makam tetap berlanjut.
"Sudah ada mediasi antara keluarga, tapi keputusannya ya tetap saya harus membongkar makam almarhumah ibu saya,” jelasnya.
Camat Pastikan Kondisi Kondusif
Hanya gara-gara perbedaan pilihan calon kepala desa, makam warga dibongkar untuk dipindahkan.
Pembongkaran makan ini terjadi di Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).
Terdapat sebuah makam di Serigeni Lama, Kayuagung, Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan, dipindahkan pihak keluarga.
"Benar ada makam dipindahkan di Desa Serigeni Lama, terdapat satu makam dibongkar," ucap camat Kayuagung Dedy Kurniawan saat diminta konfirmasi, Jumat (9/8/2019) pagi.
Dikatakan Dedy, makam itu telah dipindahkan pada Rabu (7/8/2019) lalu oleh pihak keluarga.
Dari keterangan warga, diketahui makam itu dipindahkan ke seberang sungai di desa tersebut.
"Dipindahkan ke seberang sungai sesuai informasi karena berbeda pilihan kades. Tapi ada juga masalah lain yang puncak masalahnya terjadi jelang pemilihan kepala desa," jelasnya.
Baca: Perjalanan Karier Uki NOAH Sebelum Keluar, Bermula dari Peterpan hingga jadi Teman Dekat Ariel
Baca: Dua Jemaah Haji Dilarikan ke Rumah Sakit Setibanya di Padang Arafah
Tambahnya, ia mengatakan lahan permakaman itu milik calon kades.
Calon kades itu juga masih punya hubungan keluarga dengan keluarga jenazah yang dipindahkan tersebut.
"Makam sama lahan adalah milik calon kades, makam yang dipindah juga masih keluarganya. Tapi informasi keluarga ini beda pilihan, itulah alasan makam dipindahkan," ungkapnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.