Kisah Preman Terminal Berambut Gondrong Masuk Kopassus, Lamaran Ditolak dan Dicampakkan
Preman Terminal Rambut Gondrong Masuk Kopassus, Lamaran Ditolak hingga Dicampakkan Calon Mertua
Editor: Sugiyarto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Seorang pria yang dikenal sebagai preman terminal ternyata bisa menjadi anggota pasukan elite TNI AD.
Preman yang sehari-hari nongkrong di terminal dengan gaya koboi tersebut bahkan lolos seleksi hingga menjadi prajurit Kopassus.
Kariernya di dunia militer pun melejit. Dengan kerja keras, prajurit TNI mantan preman terminal itu akhirnya bisa meraih pangkat perwira sebagai Letnan Kolonel.
Mungkin sulit dipercaya dengan akal sehat seorang preman terminal bisa menjadi bagian dari Komando Pasukan Khusus (Kopassus).
Namun hal ini benar adanya. Baginya menjadi anggota TNI adalah cita-citanya,meski sempat bberapa kali ditolak.
Apalagi menjadi anggota pasukan elite seperti Kopassus tentu menjadi kebanggaan tersendiri.
Namun, untuk menjadi anggota Kopassus bukan perkara mudah.Berkat kegigihannya dan pantang mundur, akhirnya mantan preman terminal ini menjadi prajurit Kopassus handal.
Mantan preman tersebut akhirnya terbukti sukses meski awalnya beberapa kali mengalami penolakan.
Prajurit Kopassus memang berasal dari prajurit TNI AD pilihan.
Namun latar belakang mereka berbeda-beda. Siapa preman terminal dimaksud?
Dia adalah Letkol Untung Pranoto. Sebelum menjadi seorang tentara Kopassus Letkol Untung Pranoto merupakan preman terminal.
Untung masuk menjadi anggota TNI AD karena tak ingin terus berkecimpung di terminal menjadi preman.
Kisah tersebut tertulis dalam buku yang berjudul Kopassus Untuk Indonesia dalam bab 'Pilihan Hidup: Jadi Bajingan atau Tentara'.
Awalnya Untung merupakan seorang preman terminal yang kemudian melamar menjadi anggota TNI.