Ditinggal Tidur Sendirian Saat Bapaknya Cari Kepiting, Bocah 8 Tahun di Lampung Tewas Terbakar
Tragis, Bocah 8 Tahun di Lampung Tewas Terbakar Saat ditinggal sang Ayah Cari Kepiting
Editor: Sugiyarto
TRIBUNNEWS.COM, LAMPUNG - Khairudin, warga Dusun Kuala Jaya, Desa Bandar Agung, Kecamatan Sragi, Lampung Selatan, bukan hanya merasakan kesedihan mendalam karena api menghanguskan rumahnya, Senin (12/8/2019) malam.
Khairudin juga kehilangan putranya yang masih berusia 8 tahun, Maulana.
Maulana tewas dalam peristiwa kebakaran yang terjadi pukul 22.30 WIB.
Saat kebakaran terjadi, Khairudin sedang ke laut mencari kepiting.
Maulana tidur seorang diri di rumah, karena ibu dan seorang kakaknya sedang pulang ke Jawa.
Api dengan cepat membesar menghabiskan rumah berdinding geribik.
Baca: Kebakaran di Tobongon Tewaskan Bayi 9 Bulan, Sang Ibu Lemas Lihat Jasad Anaknya
Maulana meninggal dunia dengan kondisi luka bakar di sekujur tubuhnya.
Saat kejadian, diduga ia sedang tertidur pulas.
Dalam 24 jam terakhir, sejak Senin malam hingga Selasa (13/8/2019) siang, setidaknya terjadi tiga peristiwa kebakaran di Lampung.Baca: Kebakaran Hanguskan Sebuah Rumah di Cimahi, Mobil BMW dan Mercedes Hampir Ikut Gosong
Selain rumah Khairudin, sebuah gudang gabah di Desa Titiwangi, Kecamatan Candipuro, juga terbakar pukul 11.30 WIB.
Kebakaran juga melanda rumah di daerah Bumi Waras, Bandar Lampung, Selasa (13/8/2019) sekitar pukul 02.15 WIB.
Dalam kebakaran gudang gabah dan rumah di Bumi Waras tak ada korban jiwa.
Kepala Dusun Kuala Jaya Syarifudin menceritakan, warga telah berupaya memadamkan api yang membakar rumah Khairudin.
Tetapi Maulana yang berada di dalam rumah tidak bisa diselamatkan.
“Saat kejadian Maulana seorang diri di dalam rumah. Bapaknya sedang ke laut mencari kepiting. Api dengan cepat membakar habis rumah, korban tidak bisa diselamatkan,” kata dia.