Heboh 4 Tengkorak Manusia Ditemukan di Kebun, Diduga 1 Keluarga yang 'Menghilang', Ada Ponsel Jadul
Heboh 4 tengkorak manusia ditemukan di kebun warga di Banyumas. Diduga mereka adalah 1 keluarga yang 'menghilang'. Ada ponsel jadul yang ditemukan.
Penulis: Miftah Salis
Editor: Whiesa Daniswara
Awalnya Rasman enggan menceritakan penemuan tersebut kepada keluarga.
Rasman masih merasa ragu hingga akhirnya ia bercerita kepada keluaraganya, Sabtu (24/8/2019) pukul 06.30 WIB.
Rasman kemudian memutuskan untuk melapor kepada kepala dusun setempat hingga akhirnya laporan tersebut sampai ke Polres Banyumas.
Polisi langsung melakukan penyelidikan dan olah TKP di belakang rumah Misem sejak Sabtu (24/8/2019) malam.
Seorang warga setempat bernama Sapri (37) mengatakan, selain tengkorak, polisi juga menemukan tulang belulang dan benda lainnya.
Ia mengaku melihat banyak tulang-tulang.
Baca: Kontroversi Vonis Kebiri Kimia Predator Anak di Mojokerto, Kesulitan Cari Rumah Sakit yang Eksekusi
Baca: Pemerkosa 9 Anak di Mojokerto Dijatuhi Hukuman Kebiri Kimia, Ini Arti Kebiri Kimia dan Cara Kerjanya
Sapri juga membeberkan, polisi menemukan baju, celana, hp jadul, sandal, hingga korek api.
"Ada baju warna ungu, ada yang abu-abu juga kelihatannya, gelap soalnya. Di celana yang ditemukan juga ditemukan Hp jadul dan korek api. Di situ juga ada sandal, kemungkinan milik korban," ujar Sapri di lokasi kejadian, Minggu (25/8/2019) dikutip dari Kompas.com.
Seorang warga setempat lain, Marhadi (37), juga mengatakan hal serupa.
Ia sempat menyaksikan tengkorak-tengkorak tersebut pada Sabtu (24/8/2019).
Polisi menemukan beberapa barang selain tengkorak.
"Terlihat ada kerangka tubuh bagian lain seperti tulang iga."
"Bahkan ditemukan pula barang-barang seperti kaos, ponsel jadul, hingga sandal," kata Marhadi di lokasi kejadian, Minggu (25/8/2019).
Keempat tengkorak tersebut diduga merupakan satu keluarga yang 'menghilang' sejak empat atau lima tahun terakhir.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.