Tangis Histeris Keluarga Saat Jenazah Ipda Erwin Tiba di Rumah Duka Gang Pulosari, Cianjur
Tangisan histeris terdengar saat jenazah Ipda Erwin Yuda tiba di rumah duka, di Gang Pulosari, Kelurahan Bojongherang, Kecamatan Cianjur
Editor: Dewi Agustina
Ia mengatakan, kepada semua orang yang bertanya cita-citanya Erwin kecil selalu menjawab ingin menjadi polisi.
Kakak dan adik dari Ipda Erwin terlihat berada di dekat sang ibu.
Terdengar dari ucapan mereka untuk mengikhlaskan kepergian Erwin.
"Ihlaskan Erwin, ya Bu, maafkan semua dosa dan kesalahannya, semoga ia berada di surga," ujar kakak Erwin, Erna kepada sang ibu yang diikuti ucapan amin oleh pelayat yang berada di ruang tamu.
Sadiah mengatakan, Erwin merupakan anak ketiga dari lima bersaudara.
Baca: Saksi Mata Ungkap Detik-detik Tiang Sound System Roboh Hingga Menewaskan Seorang Siswa SD
Lima kakak beradik tersebut tumbuh bersama di sebuah rumah di Gang Kampung Pulosari, Kelurahan Bojongherang, Kecamatan Cianjur.
"Erwin anak ketiga saya, sejak kecil ia memang bercita-cita menjadi polisi," ujar Sadiah, Senin (26/8/2019).
Sadiah mengatakan, lima anaknya diberikan nama dengan awalan huruf E.
Mereka adalah Erna, Erni, Erwin (46), Erlin, dan Erpin.
Saat ini di rumah duka dilakukan gladi upacara penyerahan jenasah dari keluarga kepada pihak kepolisian.
Penghormatan salvo akan dilakukan oleh Satuan Brimob dan Sabhara Polres Cianjur.
Kapolres Cianjur, AKBP Soliyah sudah terlihat di lokasi dan dijadwalkan akan memimpin langsung upacara penyerahan jenasah dari keluarga kepada pihak kepolisian.
Rencananya jenazah akan disalatkan di Masjid Agung dan akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Cikaret.
Jenazah Ipda Erwin Yudha Wildani, polisi Cianjur yang terbakar saat unjuk rasa mahasiswa, sudah dibawa dari Rumah Sakit Pusat Pertamina ke Cianjur pada pagi tadi, sekira pukul 07.30 WIB.
Baca: Fakta Penemuan 4 Kerangka Manusia di Kebun Belakang Rumah Banyumas, Masih Sekeluarga, 5 Tahun Hilang