Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Begini Cerita Saksi Mata Tewasnya Pria Pengantin Baru Akibat Tebasan Parang di Pemalang

Warga pun berdatangan menyaksikan proses olah tempat kejadian perkara yang dilakukan oleh jajaran Polsek Belik di Sungai Celiling, Desa Mendelem Jumat

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Begini Cerita Saksi Mata Tewasnya Pria Pengantin Baru Akibat Tebasan Parang di Pemalang
TRIBUN JATENG/BUDI SUSANTO
Warga pun berdatangan menyaksikan proses olah tempat kejadian perkara yang dilakukan oleh jajaran Polsek Belik di Sungai Celiling, Desa Mendelem Jumat siang 

Laporan Wartawan Tribun Jateng Budi Santoso

TRIBUNNEWS.COM, PEMALANG - Warga Dukuh Penpen, Desa Mendelem Kecamatan Belik, Kabupaten Pemalang geger.

Aldi (25), yang baru saja melangsungkan pernikahan menjadi korban pembunuhan, Jumat (6/9).

Warga pun berdatangan menyaksikan proses olah tempat kejadian perkara yang dilakukan oleh jajaran Polsek Belik di Sungai Celiling, Desa Mendelem Jumat siang.

Taripah (51) warga Desa Mendelam, satu di antara saksi mata mengatakan, sebelum terjadi pembunuhan, Aldi sedang duduk di atas batu menunggu sang istri Lastri mencuci baju di sungai.

Pelaku pembunuhan itu adalah Arifin (25), warga setempat.

“Saya juga sedang mencuci bersama istrinya, saat suaminya asik bermain telepon genggam. Pelaku datang dari belakang dan menebas leher korban menggunakan parang,” jelasnya, Jumat.

Baca: Fakta-fakta Pembunuhan dan Pemerkosaan Gadis Suku Baduy: Korban Lakukan Perlawanan Luar Biasa

Berita Rekomendasi

 Melihat suaminya terkena senjata tajam, Lastri berteriak histeris.

“Namun saya menariknya dan saya bawa kabur melewati sawah. Saya sempat melihat pelaku mencabut golok dari tubuh korban, bahkan saat darah keluar pelaku terus menatap wajah korban,” kata Taripah.

Taripah kenal dengan pelaku yang merupakan tetangga desa dari istri korban.

“Kalau kedekatan pelaku dan istri korban saya belum begitu tahu, namun korban merupakan pendatang di desa kami ia juga baru menikah 17 hari lalu,” paparnya.

Sahri Ketua RW 02 RT 01 Desa Mendelem, menuturkan pelaku bernama Arifin (25) yang merupakan warga Desa Mendelem.

 “Sejak Lastri (20) menikah dengan Aldi (25) warga Dusun Bodas Desa Mendelem, sifat Arifin berubah, bahkan tak jarang ia berbicara sendiri,” ujar Sahri.

Sahri menerangkan usai melakukan pembunuhan pelaku sempat pulang ke rumah.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jateng
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas