Istri Anggota DPRD di Lombok Timur Maki-maki Guru Agama karena Anaknya Disetrap
Endang Srihartuti, istri anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lombok Timur diduga memukul dan mencaci-maki seorang guru agama.
Editor: Willem Jonata

Menurut Mahrus, wajar jika anak-anaknya sedikit nakal di sekolah, dan tidak harus dipukul.
"Iya, saya kira wajar kalau nakal-nakal sedikit, namanya juga anak-anak," ungkap Mahrus.
Sementara itu, Kepala Sekolah SDN 4 Desa Anggaraksa, Sabrul, menyayangkan tindakan istri anggota DPRD tersebut, karena telah melanggar etika.
"Sebenarnya istri Dewan tersebut tidak harus langsung marah-marah kepada gurunya, kalau di sekolah itu ada etikanya, tidak boleh nyelonong-nyelonong, kita punya tata krama," kata Sabrul.
Dari kesaksian para guru, Sabrul menyebutkan, istri DPRD tersebut langsung menghampiri guru agama itu dan ingin memukulnya.
"Kalau dari kesaksian guru-guru, katanya istri Dewan itu marah-marah karena emosi dan ingin mencakarnya," ungkap Sabrul.
Sebagai istri anggota DPRD, sebut Sabrul, harus menjadi panutan kepada masyarakat, dan tidak boleh berkata kasar.
Berita ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Anak Disetrap, Istri Anggota DPRD Lombok Timur Ngamuk dan Diduga Pukul Guru