Kronologis Fahri Tewas di Tangan Keponakan Berawal dari Perselisihan
Ahmad Fahri bin Muhammad (33 tahun), tewas di tangan keponakannya sendiri bernama M Solah (27 tahun).
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, OKU - Ahmad Fahri bin Muhammad (33 tahun), tewas di tangan keponakannya sendiri bernama M Solah (27 tahun).
Duel maut paman dan keponakan ini terjadi di Desa Negeri Sindang, Kecamatan Sosoh Buay Rayap, Kabupaten Ogan Komering Ulu.
Fahri tewas setelah sempat menjalani perawatan dua pekan di rumah sakit.
Sedangkan Solah mengalami luka-luka serius dan harus menjalani perawatan di rumah sakit.
Kapolres OKU AKBP Dra Ni Ketut Widayana Sulandari, Senin (9/9/2019) membenarkan kejadian tersebut.
Baca: 113 Video Mesum yang Ditemukan di Ponsel Rayya Ternyata Ada Sosok Wanita Lain
Menurut Kapolres, pelakunya sudah diamankan.
Kapolres OKU yang didampingi Kasat Reskrim AKP Alex Andriyan S Kom menjelaskan kronologis duel maut yang mengakibatkan satu korban meninggal dunia ini.
Duel berdarah ini terjadi tanggal 19 Agustus 2019, diawali perselisihan antara M Solah dan adik Fahri bernama Fahmi.
Pada saat itu ada acara pesta pernikahan dengan hiburan organ tunggal.
Solah saat itu minta uang kepada Fahmi, adiknya Ahmad Fahri bin Muhammad Musa.
Namun permintaan tersebut tidak dikabulkan oleh Fahmi.
Perselisihan antara tersangka dan Fahmi berhasil di didamaikan.
Solah dinasihati oleh Dayat dan Fahri.
Kemudian Solah didampingi oleh Aipda Agus Trisandi meminta maaf kepada Dayat dan Ahmad Fahri.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.