Tinggal di Rumah Berdinding Papan dengan 7 Anak, Siapa Sangka Rusli Kini Menjadi Anggota DPRD Rohul
Ia terpilih menjadi anggota dewan meskipun tidak mengeluarkan modal dan tinggal di rumah berdinding papan yang sudah reot.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Anggapan yang selama ini mengatakan kalau mau jadi anggota DPRD harus kaya dan harus punya modal yang besar, ternyata berhasil dipatahkan Rusli, anggota DPRD Kabupaten Rokan Hulu.
Ia terpilih menjadi anggota dewan meskipun tidak mengeluarkan modal dan tinggal di rumah berdindingkan yang sudah reot.
Rusli maju menggunakan perahu partai PKS untuk Dapil I Rokan Hulu (Rambah, Rambah Hilir, Bangun Purba dan Rambah Samo).
Ia berhasil mengumpulkan suara terbanyak untuk PKS di dapilnya tersebut.
Sosoknya yang sederhana sempat menjadi perhatian banyak orang.
Baca: Bule Ngamuk di Bali, Selalu Bertengkar Setiap Bertemu Suami Hingga Penghuni Hotel Resah
Apalagi sempat muncul beberapa postingan di media sosial di Rokan Hulu yang menggambarkan Rusli hanya tinggal di rumah berdinding papan jauh dari kesan mewah, namun bisa terpilih jadi anggota Dewan.
Bahkan di internal PKS sendiri menjadikan Rusli ini sebagai tokoh yang penuh inspirasi, dengan kesederhanaan bisa duduk sebagai anggota DPRD.
Rusli tinggal di Dusun Tanjung Pura Indah, Desa Rambah Hilir, Muara Rumbai Kecamatan Rambah Hilir, Kabupaten Rokan Hulu.
Baca: Yuk Ketahui Alasan Mobil Presiden Jokowi Selalu Bercat Hitam
Dia memiliki 7 anak, tinggal di rumah berdinding papan dan hanya memiliki dua kamar tidur.
Kesehariannya Rusli berprofesi sebagai petani, sedangkan istri bekerja sebagai guru di salah satu SMA di Rokan Hulu.
Saat berbincang dengan Tribunpekanbaru.com, Rusli mengaku bahagia meskipun hanya tinggal di rumah berdinding papan yang kondisinya reot itu.
"Saya menikmati dan bersyukur terus pada Allah, jadi meskipun kami tinggal di rumah sederhana ini kami bahagia," ujar Rusli bercerita.
Rusli memang sebelum terjun ke dunia politik berstatus sebagai pegawai negeri.
Baca: Ikon Bendera Merah Putih Awali Narasi Pesan BJ Habibie Meninggal Dunia
Saat itu Rusli membangun sekolah swasta sederhana dan menjadi kepala sekolah di sana dengan menumpang gedung belajar di gedung sekolah lain saat itu.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.