4 Ekor Anak Sapi Milik Warga Mati, Diduga Diserang Anjing Liar
Warga Dusun Pundukahe Kaje, Desa Bunga Mekar kembali dibuat resah. Sejumlah godel (anak sapi) mati misterius dengan kondisi mengenaskan.
Editor: Dewi Agustina
Ada yang mengalami luka di leher, paha, dan ada yang sampai jeroannya keluar.
Situasi ini tentu membuat masyarakat resah.
Terlebih semua anak sapi di kandang kelompok Simantri Pondok Indah diserang hingga mati.
Hanya ada satu ekor indukan yang tidak diserang.
Baca: Dewi Soekarno Dapat Nilai Terbaik untuk Pelajaran Bahasa Inggris Saat Masih SMA di Jepang
"Kami sedang bahas masalah ini. Ternak warga yang mati tersebut merupakan milik kelompok Simantri Pondok Indah. Kecurigaan karena diserang gerombolan anjing liar," jelas Perbekel Desa Bunga Mekar, I Wayan Yasa
Dalam sepekan terakhir, setidaknya ia menerima informasi sudah ada empat ekor anak sapi warga yang mati dengan sejumlah luka di tubuhnya.
Semua sapi yang mati berusia sekitar enam bulan.
"Satu sapi matinya sepekan lalu dan tadi juga ada tiga ekor anak sapi yang mati dalam satu kandang di Simantri Pondok Indah. Ada sampai jeroanya keluar juga," jelasnya.
Serangan anjing liar itu tidak disadari warga, terlebih jarak kandang dengan pemukiman warga sekitar 500 meter dan kejadiannya malam hari.
Wayan Yasa kembali menegaskan kejadian ini tidak pertama kali terjadi di desanya.
Tahun 2015 lalu hal serupa sempat terjadi.
Tidak hanya menyerang ternak sapi warga, tapi juga ternak babi warga.
"Warga tentu resah dengan kejadian ini. Apalagi godel itu harganya lumayan, bisa Rp 5 juta per ekornya. Peternak merugi karena kejadian ini," ungkap Wayan Yasa.
Minta Eliminasi