Fakta dan Pengakuan Pelaku Penggal Siswa SD: Korban Ditebas saat Belajar, Pelaku Alami Gangguan Jiwa
Pelaku melancarkan aksinya saat korban saat sedang belajar kelompok bersama teman-temannya
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
TRIBUNNEWS.COM - Seorang pria ditangkap polisi lantaran memenggal kepala siswa SD di Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan.
Peristiwa tersebut membuat gempar warga di lokasi.
Pelaku melancarkan aksinya saat korban saat sedang belajar kelompok bersama teman-temannya.
Diketahui, pelaku juga pernah tersandung kasus pembunuhan.
1. Korban Sedang Belajar Kelompok
Kasus pembunuhan yang terjadi pada RR (10) bocah kelas IV SD di Desa Limpasu Kecamatan Limpasu Kabupaten Hulu Sungai Tengah bermula dari belajar bersama dengan dua orang temannya.
RR saat itu sedang bermain sambil belajar bersama dua temannya KK (8) dan KH (6) di pekarangan rumah tersangka Ahmad.
Ahmad tiba-tiba mengamuk dan langsung menebaskan parang tanpa sarung kepada bocah yang sedang belajar.
Tebasan itu mengenai RR hingga mengakibatkan leher dan badan terputus.
Dari hasil olah TKP, RR ditebas dalam posisi duduk pada pukul 12.00 Wita.
Bahkan, di dekat mayat RR masih ada buku dan pulpen.
KK dan KH yang melihat kejadian tersebut langsung lari.
KK yang ketakutan langsung menceritakan hal itu kepada orangtuanya.
2. Polisi Mengamankan Barang Bukti