Parahnya Kebakaran Hutan di Kalimantan Tertangkap Satelit NASA, Sebagian Besar Daratan Tertutup Asap
NASA Rilis Foto Pulau Kalimantan dari Luar Angkasa, Tertutup Asap Tebal hingga Sebagian Daratan Tak Terlihat
Penulis: Grid Network
Tribun Kaltim/Fachmi Rachman
Petugas gabungan memadamkan api yang masih menyala di lokasi kebakaran lahan gambut di Desa Giri Purwa, Petung, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Selasa (17/9/2019). Meskipun sudah sembilan hari ditangani, namun api di beberapa titik di lokasi seluas 110 hektar ini menyala kembali. Tribun Kaltim/Fachmi Rachman
TRIBUNNEWS.COM - Kebakaran hutan dan lahan atau karhutla masih jadi berita utama beberapa pekan terakhir di Indonesia.
Pasalnya, kebakaran hutan yang terjadi di Riau dan Kalimantan sudah mencapai titik memprihatikan.
Kepulan asap akibat kebakaran hutan ini sudah menganggu aktivitas warga di Riau maupun Kalimantan.
Bahkan, sudah banyak korban berjatuhan akibat menghirup udara tercemar setiap harinya.
Seorang bayi di Palembang meninggal dunia diduga karena karhutla yang membuatnya menderita ISPA.
Tentu hal ini tidak bisa dibiarkan begitu saja.
Sudah berbulan-bulan pihak daerah mengupayakan agar api bisa segera padam dan tidak lagi menyebar ke area lain.
Berita Rekomendasi
Sayangnya upaya itu belum menunjukkan hasil yang maksimal.