Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kabur Saat akan Ditangkap, Begal di Lampung Ditembak

Dari tangan pelaku, Edi Suhendra, diamankan barang bukti berupa satu unit ponsel merek Oppo A37 warna putih gold, yang diduga kuat milik korban

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Kabur Saat akan Ditangkap, Begal di Lampung Ditembak
IST
Ilustrasi 

Korban Widayati mengatakan, pembegalan yang menimpanya terjadi pada pukul 15.00 WIB, saat itu Widayati berboncengan dengan sang suami dari Lampung Timur menuju Tulang Bawang Barat.

Sesampai di jembatan Kampung Gunung Batin Udik, kata Widayati, dari arah belakang sebelah kanan, datang satu unit motor dikendarai dua orang berbocengan.

Baca: Ditembak Begal, Ahmad Buang Meninggal Setelah 6 Hari Kritis

Tidak lama setelahnya, motor pelaku melaju kencang, dan satu orang menarik paksa korban hingga terjatuh. Setelah itu, pelaku balik arah dan meninggalkan korban.

Suami korban memilih untuk menyelamatkan sang istri dan tidak mengejar para pelaku. Namun, karena ada sejumlah pengendara lainnya yang melintas, motor korban terjatuh, dan satu pelaku berhasil diamankan.

Pelaku Adi Saputra mengatakan, dari tas korban ada sejumlah uang dan Handphone. Oppo A37 warna putih gold itulah yang selama ini ia gunakan. Sementara uang sudah habis ia gunakan untuk kebutuhan sehari-hari.

Adi menjelaskan, begitu mengetahui rekannya Usman terjatuh dan tertangkap, ia memilih untuk tidak tinggal di rumahnya. Selama ini, Adi berpindah-pindah tempat guna menghindari kejaran polisi.

Baca: Jelang Pilkada Solo: Kandidatnya Bersaing Kuat dengan PDIP di Periode Sebelumnya, Ini Tanggapan PKS

"Ke kampung lain (pindah-pindah tempat. Waktu itu saya yang bawa motor dan pegang tas (milik korban). Karena teman saya ketangkap jadi saya menghindari polisi tidak tinggal di rumah," ujarnya di Mapolsek Terusan Nunyai.

BERITA REKOMENDASI

Kepala Polres Lamteng Ajun Komisaris Besar I Made Rasma mengimbau pengendara untuk waspada, dan tidak membawa barang-barang berharga seperti tas dan lainnya, dengan cara diselipkan di tangan.

"Kalau bisa jangan diselempangkan. Dipangku saja (tas). Karena kita tidak tahu ada pelaku kejahatan yang mengincar barang-barang kita. Kita utamakan kewaspadaan saat di jalan raya," jelas AKBP I Made Rasma.

Kapolres menjelaskan, setiap kejadian penjambretan atau aksi kriminalitas jalanan, supaya langsung dilaporkan ke kepolisian terdekat, guna dilakukan pengejaran para pelakunya.

Artikel ini telah tayang di tribunlampung.co.id dengan judulPolsek Terusan Nunyai Lumpuhkan Pelaku Begal dengan Timah Panas Saat Akan Ditangkap

Sumber: Tribun Lampung
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas