Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kawanan Gajah Rusak 6 Rumah Warga di Suoh Lampung Barat

Kawanan gajah kini telah memasuki permukiman warga. Sedikitnya, 6 rumah rusak akibat dilalui kawanan mamalia terbesar di bumi itu.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Kawanan Gajah Rusak 6 Rumah Warga di Suoh Lampung Barat
Istimewa
Ilustrasi: Kawanan Gajah Rusak Rumah Warga di Suoh Lampung Barat. 

TRIBUNNEWS.COM, SUOH - Warga Suoh, Lampung Barat semakin khawatir. Kawanan gajah kini telah memasuki permukiman warga.

Sedikitnya, 6 rumah rusak akibat dilalui kawanan mamalia terbesar di bumi itu.

Sebelumnya, gajah hanya berada di perkebunan warga.

"Ada enam rumah rusak. Itu posisinya berada di talang-talang yang nunggal-nunggal. Namun untuk evakuasi warga yang berada di sekitar talang, sudah diarahkan oleh peratin dan pihak kepolisian," ujar Kepala TNBBS Resort Suoh, Sulki, Minggu (6/10/2019).

Ia mengaku, saat ini pihaknya telah mendatangkan pawang gajah untuk membaca ke arah mana gajah akan digiring.

Tanaman petani di Gampong Seuneubok Bayu, Kecamatan Indra Makmu, Aceh Timur, dirusak gajah, Jumat (23/8/2019) dini hari.
Tanaman petani di Gampong Seuneubok Bayu, Kecamatan Indra Makmu, Aceh Timur, dirusak gajah, Jumat (23/8/2019) dini hari. (Istimewa)

Saat ini pihak TNBBS juga telah mendapat izin untuk mendatangkan gajah dari Way Kambas untuk membantu dalam penggiringan.

Namun gajah Way Kambas itu baru bisa didatangkan pada pertengahan bulan ini.

Berita Rekomendasi

Sebab, terkendala dana pengangkutan dan persiapan pakannya.

Baca: Kronologi Lengkap Meninggalnya Bayi Kembar Irish Bella & Ammar Zoni, Sempat Bolak-balik ke RS

Gajah masuk ke daerah talang sudah hampir satu pekan.

Hal itu disebabkan banyaknya sumber makanan dan dekat dari air.

"Gajah masuk sudah hampir satu pekan ini, khusus yang di Talang Jeporo, Talang Bagio, Tulung Agung, Mekar Jaya, Madak, Tritunggal. Sekarang gajahnya di Talang Rowo Agung, Pekon Rowo Rejo karena di situ banyak makanan dan dekat dari air," jelasnya.

Sulki mengimbau masyarakat sabar dan tetap waspada bersama petugas.

"Masyarakat resah. Namun kita minta kepada masyarakat sabar untuk sementara. Kita mengimbau kepada masyarakat tetap waspada bersama petugas, kurangi berkeliaran di malam hari, buat perapian di dekat permukiman atau obor," imbuhnya.

Sulki mengaku pihaknya bersama aparat lainnya terus berusaha semaksimal mungkin agar gajah tidak masuk ke dalam permukiman warga.

Baca: Profil dan Fakta Lengkap Rina Indiastuti, Rektor Perempuan Pertama di Universitas Padjadjaran

Di lapangan telah siaga satgas baik dari Kota Agung maupun dari TNBBS Suoh, Babinsa, polisi, pamong praja dari kecamatan.

"Intinya semua aparat sudah di lokasi. Jadi kita bersama aparat pekon dan warga sekitar, pihak kecamatan, kepolisian dan TNBBS sudah semaksimal mungkin berjaga karena gajah pada malam hari bergerak, agar gajah tidak masuk dalam pemukiman, karena tanpa gajah dari Way Kambas kita sulit untuk penggiringan," kata dia. (Tribunlampung.co.id/Ade Irawan)

Artikel ini telah tayang di tribunlampung.co.id dengan judul Kawanan Gajah Rusak Rumah Warga di Suoh Lampung Barat

Sumber: Tribun Lampung
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas