Ditabrak KA Brantas di Perlintasan Tanpa Palang, Pengendara Motor Tewas
Diduga, saat hendak menyeberang di perlintasan kereta api, korban tidak konsentrasi dan tidak menengok ke kanan dan kiri
Editor: Eko Sutriyanto
![Ditabrak KA Brantas di Perlintasan Tanpa Palang, Pengendara Motor Tewas](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/pengendara-mtr-tewas1.jpg)
Laporan Wartawan Surya Samsul Hadi
TRIBUNNEWS.COM, BLITAR - Agus Daroini (43), tertabrak Kereta Api (KA) Brantas, di perlintasan tidak berpenjaga di Desa Ngaglik, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, Rabu (9/10/2019).
Pria warga Kelurahan Dandong, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar mengalami luka parah di bagian kepala dan tewas di lokasi kejadian.
"Korban tewas di lokasi," kata Kanitlaka Satlantas Polres Blitar Kota, Ipda Dodit Prasetyo.
Awalnya, korban mengendarai Kawasaki Kaze R Nopol AG 5545 ND melaju dari arah selatan ke utara.
Korban saat itu hendak menyebarang di perlintasan kereta api tidak berpalang pintu dan tidak berpenjaga.
Diduga, saat hendak menyeberang di perlintasan kereta api, korban tidak konsentrasi dan tidak menengok ke kanan dan kiri.
Baca: Mulai 2021, Stasiun Gambir Tak Layani Kereta Api Jarak Jauh
Korban langsung menyeberang di perlintasan kereta api tidak berpalang pintu dan tidak berpenjaga.
Sedangkan dari arah timur ke barat melaju KA Brantas tujuan Blitar-Jakarta.
Korban dan sepeda motornya terpental akibat benturan keras dengan kereta api.
"Dugaannya, korban kurang konsentrasi saat menyebarang di perlintasan tidak berpalang pintu dan berpenjaga," ujar Dodit.
Manager Humas PT KAI Daop 7 Madiun, Ixfan Hendriwintoko, menambahkan peristiwa tabrakan itu membuat KA Brantas berhenti luar biasa di lokasi.
KA Brantas berhenti untuk mengecek sarana kereta oleh masinis.
Menurutnya, kondisi sarana di kereta aman.
Baca: Bea Cukai Blitar Musnahkan Ratusan Ribu Rokok, Miras, Dan Cairan Vape Ilegal
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.