Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Anak Bupati Majalengka yang Berprofesi Sebagai PNS jadi Pelaku Pengeroyokan & Penembakan Kontraktor

Dikabarkan Panji ditembak oleh seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS), dan juga sebagai pejabat di Setda Pemkab Majalengka.

Penulis: garudea prabawati
Editor: Daryono
zoom-in Anak Bupati Majalengka yang Berprofesi Sebagai PNS jadi Pelaku Pengeroyokan & Penembakan Kontraktor
Tribuncirebon.com/Eki Yulianto
Polisi melakukan olah TKP penembakan di Majalengka. Tribuncirebon.com/Eki Yulianto 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang pengusaha konstruksi bernama Panji Pamungkasandi dikabarkan dikeroyok dan ditembak, lantas mengenai lengan kirim di Kabupaten Majalengka pada Minggu (10/11/2019) malam.

Dikabarkan Panji ditembak oleh seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS), dan juga sebagai pejabat di Setda Pemkab Majalengka.

Dan sempat dikabarkan juga, PNS tersebut berinisial INA merupakan anak dari Bupati Majalengka.

Kronologi

Dilansir dari TribunJabar.com, awalnya Panji menghubungi temannya, Andi untuk menagih pembayaran jasa konstruksi terkait proyek Pemkab Majalengka.

Kemudian, keduanya bertemu di Pusaka Indah, Cijati Majalengka pada pukul 19.00 WIB.

"Setelah bertemu, saya diberi tahu bahwa pembayaran dari investor yang seharusnya saya terima ada pada INA. Andi meyakinkan saya bahwa pembayarannya pasti malam itu (Minggu 10 November)," ujar Panji saat dihubungi via ponselnya, Senin (11/11/2019).

Baca: Jubir Anak Bupati Majalengka Jelaskan Duduk Perkara Penembakan terhadap Kontraktor

Berita Rekomendasi

Akhirnya, Panji dan INA bertemu di Ruko Hana Sakura, Cigasong Majalengka.

Sambil menunggu INA di sekitar ruko, Panji mengaku tertidur di mobil

"Sekitar pukul 23.00 WIB, saya dibangunkan paksa. Belakangan saya tahu ada pak INA. Saya dibawa keluar dari mobil dan ditodong pakai senjata api, saya tepis dan tembakannya kena lengan kiri. Ada orang lain juga yang kena tembakan," ujar Panji.

Kata dia, saat ini ia dirawat di RSUD Majalengka.

Ia‎ sudah melaporkan kasus itu ke Polres Majalengka.

Korban ditembak karena menagih utang proyek

Wakapolres Majalengka Kompol Hidayatullah membenarkan kejadian tersebut.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas