Anaknya Disebut Terlibat Penembakan, Ini Kata Bupati Majalengka
Anak Bupati Majalengka Karna Sobahi, Irfan Nur Alam disebut-sebut sebagai pelaku penembakan seorang pengusaha kontruksi
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Mega Nugraha Sukarna
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG-Anak Bupati Majalengka Karna Sobahi, Irfan Nur Alam disebut-sebut sebagai pelaku penembakan seorang pengusaha kontruksi bernama Panji Pamungkasandi (40).
Peristiwa itu terjadi pada Minggu (10/11).
Informasi yang berkembang dan diverifikasi Polres Majalengka menyebutkan bahwa kasus itu bermula saat Panji menagih uang pembayaran proyek yang sudah selesai.
Uang sendiri sudah dibayarkan namun terjadi penembakan tersebut.
Saat dikonfirmasi, Bupati Majalengka Karna Sobahi mengaku belum mengetahui kronologi pasti peristiwa itu.
"Saat ini tim penasehat hukum sedang menyusun prolog kejadian yg sebenarnya.
Kami akan berupaya dari awal sampai jelas kejadiannya," ujar Karna saat dihubungi via ponselnya, Selasa (12/11).
Baca: Penembakan di Majalengka Melibatkan Anak Bupati?
Baca: BREAKING NEWS : Dua Polisi di Polsek Sirenja, Donggala Tertembak di Bagian Kepala
Baca: BKKBN Gelar Fasilitasi Penggerakan KKBPK 2019
Ia mengatakan, hingga saat ini, belum diketahui penyebab pasti bagaimana peristiwa itu terjadi.
Adapun informasi yang berkembang baru sebatas informasi dari pelapor.
"Sedang diselidiki bagaimana kronologi pastinya, nanti disusun supaya masyarakat terima informasi yg obyektif.
Sebab yang viral ini baru dari pihak pelapor," kata dia.
Penembakan terjadi di Kabupaten Majalengka. Korbannya bernama Panji Pamungkasandi (40), seorang pengusaha jasa kontruksi. Peristiwa terjadi pada Minggu (11/11) malam.
"Memang benar ada kejadian penembakan. Hari Minggu pukul 23.30," ujar Kapolres Majalengka AKBP Mariyono saat dihubungi via ponselnya, Selasa (12/11).
Saat ini, Panji mendapat perawatan di salah satu rumah sakit di Jabar.
Pengakuan Irfan saat dihubungi kemarin, mengatakan, awalnya ia menagih pembayaran proyek pada Irfan Nur Alam via anak buahnya bernama Andi.
Belakangan, ia diketahui sebagai Kabag Ekonomi Setda Pemkab Majalengka dengan pangkat III a.
Uang yang ditagih pun dibayar namun disertai kekerasan.
"Tagihannya dibayar. Cuma sedang didalami kenapa bisa kejadian seperti itu. Sedang didalami," ujar Mariyoni.
Lansiran di Google dengan menuliskan Irfan Nur Alam, menyebutkan bahwa ia anak Bupati Majalengka, Karna Sobari.
"Iya betul, anak kedua. Sejauh ini baru itu saja yang bisa kami sampaikan karena tim masih mendalami proses lidik dan sidik untuk penegakkan hukum seadil-adilnya," ujar dia.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.