Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Terkait Bom di Polrestabes Medan, Wakapolda: Masih Mengambil Keterangan Pihak yang Diduga Terkait

Brigjen Mardiaz Kusin Dwihananto mengatakan pihaknya telah menggeledah 2 tempat pernah ditinggali terduga pelaku bom bunuh diri di Polrestabes Medan.

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Miftah
zoom-in Terkait Bom di Polrestabes Medan, Wakapolda: Masih Mengambil Keterangan Pihak yang Diduga Terkait
TRIBUN MEDAN/Riski Cahyadi
Polisi melakukan olah TKP di lokasi terjadinya bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan, Sumatera Utara, Rabu (13/11/2019). Ledakan akibat bom bunuh diri terjadi di halaman Markas Polrestabes Medan pada Rabu (13/11/2019) pagi, menewaskan pelaku sendiri dan melukai 5 orang lainnya. TRIBUN MEDAN/RISKI CAHYADI 

Saat kejadian warga sekitar mendengar ada ledakan yang cukup kuat terjadi, tetapi masyarakat awalnya tidak mengetahui jika ledakan itu merukan ledakan bom.

Tubuh pelaku bom bunuh diri tampak hancur saat melakukan aksi kejahatannya di Polrestabes Medan, Rabu (13/11/2019). Sejumlah polisi mengalami luka.
Tubuh pelaku bom bunuh diri tampak hancur saat melakukan aksi kejahatannya di Polrestabes Medan, Rabu (13/11/2019). Sejumlah polisi mengalami luka. (HO/Tribunnews.com)

Ledakan tersebut diduga dilakukan oleh seorang pelaku yang menggunakan jaket pengendara ojek online yang mencoba menerobos masuk ke dalam Markas Polrestabes Medan.

Berdasarkan laporan dari tayangan Kompas TV, saat dicegah oleh penjaga, pelaku melakukan perlawanan, lalu melarikan diri ke dalam dan melakukan ledakan di depan kantin Polrestabes Medan.

"Saat dicegah, dia melakukan perlawanan dan langsung melarikan diri ke dalam, meledakkan di kantin atau sebelah gedung Kabag Ops Polrestabes Medan," kata jurnalis Kompas TV, Bahri Nasri, dalam siaran langsung Kompas TV, Rabu (13/11/2019).

Dari ledakan yang terjadi ada aparat kepolisian yang mengalami luka, di antaranya berpangkat Komisaris Polisi yang sempat mengalami luka karena bom yang digunakan untuk meledakan diri diduga adalah bom yang menggunakan paku.

Hal tersebut dilihat dari banyaknya paku yang berserakan di lokasi kejadian.

Jarak pintu masuk Polrestabes dengan Tempat Kejadian Perkara (TKP) berjarak sekira 5 meter.

Berita Rekomendasi

Bom Bunuh Diri Guncang Polrestabes Medan, Saksi Ceritakan Detik-detik Terjadinya Ledakan

Dilansir dari KompasTv, Lila Mayasari warga yang saat kejadian ledakan bom bunuh diri berada di Tempat Kejadian Perkara (TKP) menuturkan ledakan bom yang terjadi cukup kuat.

Ia berada di Polrestabes Medan untuk keperluan pengambilan SKSCK.

"Tadi waktu ledakan itu terjadi sekira pukul 08.30 WIB, saya lagi antri untuk pengambilan SKCK," tutur Lila pada Jurnalis KompasTv, Rabu (13/11/2019).

Saat kejadian Lila sedang menunggu antrian pengambilan SKCK di luar ruangan.

"Saya antrian kedua, antrian pertama sudah di ruangan."

Baca: Achmad Baidowi Sebut Pemerintah Telah Kecolongan Terkait Bom Bunuh Diri di Medan: Ini Tak Main-main

Lila Mayasari saksi bom bunuh diri Mapolrestabes Medan
Lila Mayasari saksi bom bunuh diri Mapolrestabes Medan (TribunMataram Kolase/ Kompas tv)

"Di dalam ruangan penuh kan, jadi saya nunggu di luar ruangan lagi telfonan sama saudara saya," terang Lila.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas