Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Cerita Lengkap Tewasnya Anggota Polisi karena Tabrak Lari di Sragen, Pelaku Telah Menyerahkan Diri

Berikut cerita lengkap tewasnya Bripka Kurniawan, seorang anggota Polsek Masaran, Sragen karena tabrak lari yang terjadi pada Kamis (14/11/2019).

Penulis: Whiesa Daniswara
Editor: Sri Juliati
zoom-in Cerita Lengkap Tewasnya Anggota Polisi karena Tabrak Lari di Sragen, Pelaku Telah Menyerahkan Diri
TribunSolo.com/handout
Berikut cerita lengkap tewasnya Bripka Kurniawan, seorang anggota Polsek Masaran, Sragen karena tabrak lari yang terjadi pada Kamis (14/11/2019). 

Berikut cerita lengkap tewasnya Bripka Kurniawan, seorang anggota Polsek Masaran, Polres Sragen karena tabrak lari yang terjadi pada Kamis (14/11/2019).

TRIBUNNEWS.COM - Bripka Kurniawan, anggota Polsek Masaran, Polres Sragen, tewas akibat tabrak lari yang dialaminya pada Kamis (14/11/2019).

Tewasnya Bripka Kurniawan karena tabrak lari ini telah dibenarkan oleh Kapolsek Masaran AKP Agus Taruna.

Agus mengatakan, kejadian tabrak lari ini terjadi pada pukul 11.00 WIB saat Bripka Kurniawan tengah mengenakan pakaian preman.

Bripka Kurniawan saat itu naik sepeda motor dan pelaku tabrak lari juga naik motor.

Baca: Pelaku Tabrak Lari Hingga Menewaskan Bripka Kurniawan Akhirnya Menyerahkan Diri

Baca: FAKTA-FAKTA Hajatan Diboikot karena Beda Pilihan Pilkades di Sragen, Kronologi hingga Penyelesaian

"Kejadian kecelakaan terjadi sekitar pukul 11.00 WIB," ujar Kapolsek Masaran, AKP Agus Taruna, saat dihubungi TribunSolo.com, Sabtu (16/11/2019) malam.

Peristiwa tersebut terjadi di Jalan Sidodadi - Masaran, tepatnya di Dusuh Driyan, Sidodadi, Masaran.

Berita Rekomendasi

"Saat ditabrak itu, pelaku meninggalkan korban begitu saja," kata AKP Agus Taruna.

Bripka Kurniawan sendiri merupakan anggota Unit Intelkam Polsek Masaran, Polres Sragen.

Pelaku sempat dikejar warga sampai kawasan Kebakkramat, Kabupaten Karanganyar.

Baca: Luar Biasa Petani Sragen Panen Padi Empat Kali Setahun

Baca: Pernikahan di Sragen Sepi Tak Dihadiri Tamu, Diboikot Warga karena Dituduh Beda Pilihan Pilkades

Diketahui, Bripka Kurniawan mengendarai Honda Beat warna hitam dengan plat nomor AD 6441 DIC.

Almarhum Bripka Kurniawan dimakamkan pada Kamis sekitar pukul 20.00 WIB, di Dukuh Sumber Rejeki, Desa Sidodadi, Kecamatan Masaran, Sragen.

Kini, pelaku tabrak lari yang menewaskan Bripka Kurniawan telah menyerahkan diri.

Hal ini diungkapkan oleh Kapolres Sragen, AKBP Yimmy Kurniawan, Sabtu (16/11/2019).

Yimmy mengatakan, pelaku tabrak lari menyerahkan diri dan masih diperiksa oleh pihaknya.

Pelaku tabrak lari yang menewaskan Bripka Kurniawan ini berinisial RJP, warga Kedawung, Sragen.

"Sudah kami amankan dan masih dalam pemeriksaan," papar AKBP Yimmy.

Yimmy mengatakan, pihaknya sampai saat ini melakukan pendalaman data pada pelaku tabrak lari tersebut.

"Kami masih menunggu hasil pemeriksaan dan pendalaman," papar AKBP Yimmy Kurniawan.

Lebih lanjut, Kapolsek Masaran, AKP Agus Taruna mengatakan, pihaknya sudah menyerahkan kasus tabrak lari ini kepada yang bertanggung jawab.

"Pelaku sudah menyerahkan diri dan diproses," papar AKP Agus Taruna, Minggu (17/11/2019).

AKP Agus menegaskan, pihak kepolisian sudah menangani kasus ini sesuai dengan hukum yang berlaku.

"Kami tentu ikut berduka anggota kami menjadi korban tabrak lari, tapi biar ditangani sesuai hukum yang berlaku," tegasnya.

Saat ini Bripka Kurniawan telah meninggalkan istri dan tiga anak.

Sesuai informasi yang disampaikan oleh Kasubag Humas Polres Sragen, AKP Agus Jumadi mengatakan, Bripka Kurniawan meninggal dunia pada usia 35 tahun.

Semasa hidup, Bripka Kurniawan dikenal sebagai sosok yang humanis.

Agus Jumadi mengatakan, Bripka Kurniawan semasa hidup dikenal sebagai sosok yang peduli sesama.

Dikatakan, dia mengenal anggota Unit Intelkam Polsek Masaran itu sebagai sosok yang suka berbagi.

"Dia sering mengulurkan tangan pada mereka yang membutuhkan dan suka berbagi," terang AKP Agus Jumadi kepada TribunSolo.com, Minggu (17/11/2019).

Bentuk berbagi tersebut yakni memberikan sumbangan pada sesamanya baik di pondok pesantren (ponpes) maupun lingkungan.

Selain itu, pihaknya juga mengenal Bripka Kurniawan sebagai sosok yang disiplin dan baik hati.

"Dalam melaksanakan tugas juga berusaha dengan sebaik-baiknya," terang dia.

Riwayat pendidikan Bripka Kurniawan ternyata pernah mengenyam pendidikan hingga jenjang S2 di Fakultas Hukum Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Solo.

Hal tersebut terlihat dari riwayat hidup yang tercatat di Polres Sragen.

"Riwayat pendidikan umum terakhirnya S2 Hukum Unisri," papar AKP Agus Jumadi, Minggu (17/11/2019).

Sementara itu, riwayat pangkat yang bersangkutan Bripda pada 2003, Briptu 2009, Brigadir 2013 dan Bripka 2017.

"Dia juga berbahasa Inggris pasif dan selama ini dikenal baik dalam bertugas," terang AKP Agus Jumadi.

(Tribunnews.com/Whiesa) (TribunSolo.com/Ryantono Puji Santoso)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas