Densus 88 Antiteror Tangkap Terduga Teroris di Sukoharjo, Ditangkap Saat Jalan ke Rumah Bersama Anak
Detasemen Khusus (Densus) Antiteror 88 menangkap seorang warga Kabupaten Sukoharjo yang diduga terduga teroris.
Editor: Garudea Prabawati
Selanjutnya
Disterilkan dan Akses Jalan Ditutup Total
Diwartakan Kompas.com, radius kurang lebih 100 meter dari rumah S disterilkan dari aktivitas warga.
Tetangga rumah S dilarang keluar rumah.
Petugas berseragam dan berpakaian preman berjaga di mulut jalan dan rum S.
Takin (48), tetangga S menuturkan, pada saat penggeledahan, tidak ada aktivitas warga di sekitar lokasi tersebut.
Ia hanya dapat melihat dari dalam rumahnya yang berjarak sekitar 25 meter.
"Saya di dalam rumah, tidak boleh keluar. Bahkan tetangga yang paling dekat (dengan rumah S) juga tidak boleh lewat, tidak bisa masuk," kata Takin saat ditemui, Minggu sore.
Menurut Takin di jalan menuju rumah Suy berderet mobil milik aparat.
Beberapa petugas tampak mengenakan seragam lengkap, sedangkan petugas lain mengenakan pakaian preman.
4 orang asing, tanya soal merpati
Warga lainnya, Ben (35) mengatakan, pagi hari sebelum peristiwa tersebut, melihat empat orang asing.
Mereka duduk-duduk di rumahnya yang berjarak sekitar 20 meter dari rumah S.
"Dari pukul 05.00 WIB, Subuh, pertama ada dua orang di depan rumah, kemudian datang dua orang lagi, terus dua orang yang tadi pergi," ujar Ben.
Orang asing tersebut cukup lama di depan rumahnya.
Orang yang tidak diketahui identitasnya tersebut meninggalkan rumahnya sekitar pukul 08.00 WIB atau satu jam sebelum rumah S digeledah.
"Mereka sempat tanya-tanya soal burung merpati sama saya, katanya lagi nyari burung merpati," kata pria yang memiliki banyak burung merpati di rumahnya ini.