7 Fakta Perjuangan Pemancing Bertahan Hidup di Laut, dari Gigitan Hiu hingga Bertahan Tanpa Makan
Berikut 7 fakta perjuangan 12 pemancing yang bertahan hidup di tengah laut yang berhasi dirangkum Tribunnews.com.
Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Daryono
Langkah ini dilakukan untuk mencegah hiu datang kembali.
Pasca serangan hiu, Ekky dan rombongan berubah posisi dengan meletakkan semua kaki di atas kasur.
“Kita mengubah posisi kaki di atas kasur, katanya, telapak kaki tenang jika di permukaan air laut,” terang Ekky.
Beserta kawan-kawannya, Ekky mengaku pasrah dan berdoa supaya tidak terserang hiu kembali.
Di serangan hari kedua, Ekky dan rekan-rekan memberikan perlawan dengan memukul hiu tersebut dengan bilah bambu yang digunakan untuk mendayung rakit.
Syukur serangan yang kedua ini tidak melukai Ekky dan rombongan.
Baca: 25 Instansi Pusat dan Daerah yang Memperpanjang Pendaftaran CPNS 2019 hingga Desember
4. Bantuan dari ikan lumba-lumba
Ekky mengaku selama 4 hari rombongannya sempat dua kali menemukan rakit.
Masih di hari kedua, Ekky mengatakan ada rombongan lumba-lumba menghampri mereka.
Lumba-lumba ini berada di sekeliling rakit mereka baik dari arah kiri, kanan, dan belakang.
Menurutnya, lumba-lumba ini mengikuti rakit yang mereka ditumpangi.
“Lumba-lumba mengiringi kita sampai kita menemukan rakit kedua,” ujar Ekky.
Baca: Simak Cara Atasi Instagram Down, Cek Pakai Situs Web Ini
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.