Saling Curiga Soal Pembunuhan Hakim Jamaluddin, Kenduri Pun Tak Dihadiri
Keluarga Jamaluddin di Desa Nigan, Kecamatan Seunagan, Nagan Raya, mengaku terkejut dengan pemberitaan yang menyebutkan bah
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM -- Keluarga Jamaluddin di Desa Nigan, Kecamatan Seunagan, Nagan Raya, mengaku terkejut dengan pemberitaan yang menyebutkan bahwa pelaku pembunuhan Jamaluddin diduga merupakan keluarga dekatnya.
"Karena itu, kami meminta polisi mengusut tuntas kasus ini," pinta Mukharuddin, adik sepupu Jamaluddin kepada wartawan, Jumat (6/12/2019) sore.
Mukharuddin dan Fajri yang juga sepupu Jamaluddin meminta polisi segera mengungkap kasus tersebut secara terang benderang.
"Siapapun yang terlibat harus diproses sesuai hukum. Hukum mati pelakunya," tegas Mukhtaruddin.
Baca: Keluarga Pasutri Korban Pembunuhan Emosi Saat Rekonstruksi, Lepas Saja Kopyahmu
Baca: Fakta-fakta Cinta Terlarang Tukang Jagal dan Ibu 6 Anak Berujung Tragis, Dihabisi Setelah Bercinta
Baca: Polisi Sudah Ketahui Identitas Pembunuh Alung Harahap
Sejak ada pemberitaan bahwa kematian Jamaluddin diduga melibatkan orang dekatnya, sambung Mukhtaruddin, anggota keluarga Jamaluddin di Nigan dan keluarga istri Jamaluddin di Suak Bilie menjadi kurang harmonis karena mulai saling curiga.
Karena itu, tambah Mukhtaruddin, polisi harus segera memastikan penyebab Jamaluddin meninggal dunia.
Sehingga, semuanya menjadi jelas dan tidak sampai terjadi perselisihan antar kedua keluarga tersebut.
"Seperti hari ini (kemarin-red), ada kenduri seunudjoh, kami keluarga di Nigan memilih tidak pergi ke rumah di Suak Bilie. Kami khawatir nanti suasananya akan panas. Sebab, Jamaluddin itu sepupu kami," kata Mukharuddin. Fajri menambahkan, Jamaluddin sangat baik di desanya.
"Kami minta polisi segera mengungkap kasus ini," pinta Fajri.
Tim Polda Sumatera Utara (Sumut) dan Polrestabes Medan, sudah memeriksa Zuraida Hanum (42), istri Jamaluddin SH MH, hakim Pengadilan Negeri (PN) Medan yang meninggal dunia karena diduga dibunuh.
Penyidik juga sudah memeriksa tiga anak Jamaluddin dan adik perempuan Zuraida Hanum.
Sejumlah wartawan termasuk Serambi belum berhasil mendapat keterangan dari Zuraida atau pihak keluarganya terkait hasil pemeriksaan polisi terhadap mereka.
Sebab, istri Jamaluddin maupun adik dan ayahnya memilih diam (bungkam) dan belum bersedia memberi penjelasan.
Informasi yang diperoleh Serambi, Jumat (6/12/2019), polisi memeriksa Zuraida di rumah orang tuanya Desa Suak Bilie, Kecamatan Suka Makmue, Nagan Raya, selama tiga hari yang berakhir pada Kamis (5/11/2019).