Kapolda Kalsel akan Berikan Pengamanan bagi Umat Kristiani untuk Rayakan Ibadah Natal
Untuk titik-titik obyek pengamanan akan berfokus pada gereja-gereja yang digunakan untuk kegiatan misa dan doa, termasuk misa tahun baru
Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha
TRIBUNNEWS.COM, BANJARMASIN - Kapolda Kalimantan Selatan (Kalsel) Irjen Pol Yazid Fanani menegaskan pihaknya akan memberikan pengamanan yang cukup bagi umat Kristiani untuk merayakan ibadah Natal 2019.
Yazid mengatakan akan disiagakan 1.560 personel gabungan antara TNI-Polri, unsur masyarakat dan instansi terkait mengamankan momen Natal 2019 dan Tahun Baru 2020.
Baca: Polri Bantah Informasi Adanya Pelarangan Ibadah Natal di Padang
"Intinya kita tidak mengambil resiko untuk memberikan pengamanan yang cukup. Sehingga saudara-saudara kita umat Kristiani bisa menjalankan ibadah dengan baik, dan seluruh warga Kalsel yang melaksanakan kegiatan liburan, tahun baru, juga bisa berjalan dengan baik dan lancar," ujar Yazid di Mapolda Kalsel, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Kamis (19/12/2019).
Untuk titik-titik obyek pengamanan, Yazid mengatakan akan berfokus pada gereja-gereja yang digunakan untuk kegiatan misa dan doa, termasuk misa tahun baru.
Selain itu, jenderal bintang dua tersebut juga akan mengamankan semua tempat perbelanjaan hingga jalur besar yang kerap dilalui masyarakat.
Baca: Amankan Natal dan Tahun Baru, Polisi Kerahkan 191.907 Personel Gabungan
Pasalnya jelang masa liburan ini, kata dia, masyarakat akan berkegiatan atau mobilitas masyarakat akan semakin meningkat.
"Kami memberikan pengamanan, apalagi pada saat ini sudah mulai musim hujan. Sehingga kemungkinan jalan licin, ada banjir, yang bisa menyebabkan hambatan masyarakat. Oleh karenanya kami siapkan semua, termasuk rencana pengalihan arus kami persiapkan," pungkas Yazid.