Bocah Kelas 2 SD di Cianjur Diculik Selama 4 Tahun, Saat Ditemukan Sudah Hamil 9 Bulan
Nasib tragis ini harus dialami SA (11), bocah SD hilang selama 4 tahun ternyata dibawa kabur pelanggannya digauli hingga hamil 9 bulan
Editor: Sugiyarto
Bocah Kelas 6 SD di Tasik Semingguan Tak Pulang, Keluarga Duga Gabung Komunitas Anak Jalanan
Diduga salah pergaulan, seorang bocah kelas 6 sekolah dasar di Tasikmalaya dilaporkan tidak pulang selama lima hari.
Abin Sa'dun Ali (12), meninggalkan rumahnya di Kampung Citiga, Desa Condong, Kecamatan Jamanis, Kabupaten Tasikmalaya sejak Sabtu (5/10/2019) pagi.
Dari penuturan kakak korban, Arif Nugroho (24), saat meninggalkan rumah, adik bungsunya itu menuliskan sebuah surat.
Dalam surat tersebut, korban menuliskan pesan "U Abin ameng ka Pangkalan, ulah dipilari (Wa Abin Main ke Pangkalan, Jangan Dicari)".
Diketahui, anak bungsu dari 3 bersaudara itu tinggal bersama uwanya, sementara kedua orang tuanya tinggal di Jakarta.
"Jadi Abin itu tinggal di sini sama uwa berdua, saya sama mamah bapak di Jakarta karena berjualan di sana. Dapat kabar Abin enggak pulang-pulang," tutur kakak korban saat mendatangi Kantor KPAID Kabupaten Tasikmalaya, Rabu (9/10/2019) siang.
Semenjak pergi, pihak keluarga sudah melakukan pencarian namun belum membuahkan hasil.
"Sudah menanyakan ke teman-teman sebaya, teman sekolah, tidak ada yang mengetahui," lanjut Arif.
Adapun nomor kontak adiknya itu kadang aktif dan kadang tidak aktif.
"Saat di WhatsApp dua hari lalu kabarnya berada di wilayah Banjar di temannya, setelah itu tidak ada kabar. Tidak bisa dihubungi," kata dia.
Keluarga menduga Abin pergi diajak oleh beberapa orang yang tergabung dalam komunitas anak jalanan.
"Jadi sejak Februari sudah kelihatan, adik saya gaulnya malah sama usianya lebih tua. Rambutnya juga diwarnai," katanya.
Terakhir saat meninggalkan rumah Abin menggunakan jins sobek-sobek dan jaket warna hijau.
Ketua KPAID Kabupaten Tasikmalaya, Ato Rinanto mengatakan pihaknya akan membantu pencarian korban.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.