Tak Tahan Diputus Pacarnya, Deni Ditemukan Tewas Gantung Diri di Kamar Sang Mantan
Seorang pria ditemukan tewas Gantung Diri di depan kamar sebuah kontrakan di Rajabasa Raya, Bandar Lampung
Editor: Sugiyarto
Ketika sudah dibawa ke Puskesmas Gisting dan sadar, keluarganya coba berkomunikasi lagi.
Dari pengakuan AR, dirinya tidak sadar menaiki menara.
Meski sebelumnya dia memikirkan seorang perempuan.
Menurut Harsoyo, ayah AR, dirinya terkejut jika anak keenamnya tersebut berusaha bunuh diri dengan menaiki menara BTS.
Sebab anak tersebut tidak suka dengan aktivitas memanjat.
"Anak itu sebenarnya tidak suka manjat-manjat, seperti memanjat pohon dia tidak suka. Kok sekarang naik tower, tidak menyangka sekali saya," ujar Harsoyo.
Lantas terkait masalah yang dipikirkan AR, Harsoyo pun tidak mengetahuinya.
Sebab beberapa hari sebelum kejadian tidak ada tanda-tanda yang aneh dari anaknya tersebut.
"Selama ini anak itu biasa saja, kerja, main, pulang, tidur, begitu saja. Dia juga pendiam dan jarang ada di rumah main dengan teman-temannya," ujar Harsoyo.
Ia mengaku, apabila ada aktivitas di luar kesehariannya, mungkin AR ikut pentas tari reog, sebab dirinya termasuk giat ikut grup reog.
Dan dengan berhasil digagalkannya upaya bunuh diri dari AR, Harsoyo mengucapkan terima kasih kepada semua pihak karena anaknya bisa ditolong dan diselamatkan.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada semuanya yang tidak bisa disebutkan satu persatu karena anak saya bisa diselamatkan," ungkap Harsoyo dengan mata berkaca-kaca. (Tribunlampung.co.id/Joviter Muhammad/Tri Yulianto)
Artikel ini telah tayang di tribunlampung.co.id dengan judul Diduga karena Patah Hati, Deni Ditemukan Tewas Gantung Diri di Kamar Sang Mantan, https://lampung.tribunnews.com/2020/01/28/diduga-karena-patah-hati-deni-ditemukan-tewas-gantung-diri-di-kamar-sang-mantan?page=all.