Pelaku Penganiayaan Gadis di Cimahi Masih Misterius
Polisi sudah menelusuri komunikasi korban dengan pelaku yang ada di media sosial facebook
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin
TRIBUNNEWS.COM, CIMAHI - Pelaku penganiayaan terhadap seorang gadis berinisial ZNS (15) yang ditemukan tergeletak di kebun dan dalam kondisi tubuh penuh luka masih diburu.
ZNS ditemukan di sebuah kebun sayuran di Warung Muncang, RT 01/13, Kelurahan Cipageran, Kecamatan Cimahi Utara, Kota Cimahi, pada Rabu (29/1/2020).
Kanit Reskrim Polsek Cimahi, AKP Nana Supriatna mengatakan, untuk memburu pelaku penganiayaan itu, pihaknya sudah menelusuri komunikasi korban dengan pelaku yang ada di media sosial facebook.
"Intinya, kita sedang memburu pelakunya," ujar Nana saat dihubungi, Kamis (30/1/2020).
Ia mengatakan, yang terpenting pihaknya bisa menyelamatkan jiwa korban terlebih dahulu.
Baca: Nikita Mirzani Siap Dijemput Paksa Polisi?
Baca: Kasus Pelemparan Susu Kemasan ke Driver Ojol Perempuan, Pelaku Menyesal, Kini Ditahan Sementara
Baca: 2 Bukti Ditemukan, Polisi Bekuk Pegawai Kedai Kopi yang Lempar Susu ke Driver Ojol sampai Berdarah
Diketahui, polisi sudah membawa gadis tersebut ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cibabat.
Menurut Nana, korban Kemungkinan, tidak diketahui oleh keluarganya saat pergi bermain sebelum penganiayaan itu terjadi.
"Memang anaknya enggak punya identitas, pergi juga enggak suka bawa handphone," katanya.
Diberitakan sebelumnya, gadis 15 tahun ditemukan tergeletak dalam kondisi tubuh berlumuran darah pada bagian kepala di perkebunan tomat di Kampung Warung Muncang.
ZNS ditemukan di balik tumpukan bilah bambu di antara semak-semak perkebunan tomat Sentris yang lokasinya agak jauh dari permukiman warga.
Permukiman warga yang terdekat jaraknya sekitar 1 kilometer.
Lokasi penemuan gadis malang ini juga berada di perbatasan Kota Cimahi-Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Polisi Buru Pelaku Penganiayaan Gadis di Cimahi, Telusuri Jejak di Facebook