La Udu, Warga yang Tinggal di Gua 10 Tahun Dibangunkan Rumah dan Dipekerjakan jadi Penyapu Jalanan
Seorang pria paruh baya, La Udu (50) viral karena 10 tahun tinggal di dalam gua. Dia memilih tinggal di sana karena tidak ingin merepotkan keluarga.
Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Seorang pria paruh baya, La Udu (50) viral karena tinggal di dalam gua selama 10 tahun.
Dia memilih tinggal di sana karena tidak ingin merepotkan keluarganya.
Hal ini mengundang simpati dari Pemerintah Kota Baubau, Sulawesi Tenggara.
Rencananya, pemda akan membangunkan rumah layak huni bagi La Udu.
Hal ini disampaikan langsung oleh Wali Kota Baubau, AS Thamrin saat mengunjungi kediaman La Udu.
"Nanti Dinas Perumahan akan menyiapkan untuk bedah rumah dengan membangunkan rumah yang sederhana."
"Kita akan dekatkan dengan laut sebagai mata pencahariannya,” kata AS Thamrin dikutip dari Kompas.com.
Kendati demikian, AS Thamrin mengaku heran dengan apa yang dialami La Udu.
Wali Kota Baubau tersebut mengetahui masalah yang menimpa warganya melalui media sosial dan menghubungi pemerintah desa setempat.
"Keheranan juga, tapi melihat suasananya di sini, karena mata pencarian beliau adalah nelayan."
"Saya juga prihatin. Saya baru baca di medsos, saya sudah panggil lurahnya, tapi dia belum tahu, saya bilang pergi cek dulu,” ujar AS Thamrin.
Untuk menuju ke kediaman La Udu, AS Thamrin harus menggunakan longboat milik warga.
Di sana dia melihat sela bebatuan yang digunakan La Udu sebagai kamar dan dapurnya.
AS Thamrin rencananya, sementara ini akan memfasilitasi kebutuhan sehari-hari La Udu.
Dia juga akan dipekerjakan di Dinas Kebersihan sebagai penyapu jalanan agar mendapat gaji setiap bulan.
Pemerintah daerah setempat akan mengevakuasi La Udu, Rabu (5/2/2020) besok.
Pemda akan mencarikan tempat tinggal sementara sembari menunggu rumahnya dibangun.
Sebelumnya, La Udu mengaku sudah lebih dari 10 tahun tinggal sebatang kara.
"Sudah lebih 10 tahun saya tinggal di sini sendiri karena tidak ada rumah," ujar La Udu.
Lokasi gua tempat tinggal La Udu berada di tepi pantai Kelurahan Kadolomoko, Kecamatan Kokalukuna, Kota Baubau.
Harus menggunakan perahu sampan jika ingin menuju tempat tinggalnya.
Ini karena lokasinya tepat di bawah tebing bebatuan.
Sehari-hari, La Udu tidur beralaskan sisa-sisa bangkai perahu di dalam gua.
Kendati demikian, La Udu merasa takut karena suasana mencekam setiap malam.
"Kalau malam dingin sekali. Takut (sendiri), tapi mau bagaimana lagi. Kalau air laut pasang, saya masuk ke dalam lagi," cerita La Udu.
Sebenarnya, dia pernah tinggal bersama keluarganya.
Namun, lepas kematian kedua orangtuanya dan saudaranya menikah, dia memutuskan tinggal sendiri.
Dia memilih tinggal di gua karena tidak mau menyusahkan keluarga.
Selama tinggal di sana, La Udu mengonsumsi makanan tradisional Buton.
Di antaranya ubi, kasoami dan mencari ikan juga untuk dijual meskipun hasilnya tidak seberapa.
(Tribunnews/Ika Nur Cahyani) (Kompas.com/Kontributor Baubau, Defriatno Neke)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.