Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Cerita Dibalik Tatung Cap Go Meh Singkawang, Kakak Beradik Ini Sempat Stres dan Ingin Bunuh Diri

Cerita Dibalik Tatung Cap Go Meh Singkawang, Kakak Beradik Ini Sempat Stres dan Ingin Bunuh Diri

Editor: anugerahtesa
zoom-in Cerita Dibalik Tatung Cap Go Meh Singkawang, Kakak Beradik Ini Sempat Stres dan Ingin Bunuh Diri
TRIBUNPONTIANAK/RIZKI FADRIANI
Cerita Dibalik Tatung Cap Go Meh Singkawang 

TRIBUNNEWS.COM - Tidak semua orang dapat menjadi Tatung, ungkap kedua kakak beradik yang sudah tiga tahun belakangan ini menjadi Tatung, yakni Susan dan Su Sian.

Sebelum menjadi Tatung, ada serangkaian kisah sulit yang harus dilaluinya.

Seperti Su Sian, ia menceritakan jika dulu ia sempat ingin bunuh diri ketika mengetahui bahwa ia adalah seorang Tatung.

Mulanya ia tidak ingin menjadi Tatung, karena menurutnya menjadi seorang Tatung itu bukanlah perkara mudah.

Wanita yang mengenakan kaos hitam bermotif naga emas ini mengutarakan, jika ia malu ketika diarak keliling kota dan disaksikan oleh banyak orang.

"Dulu kan Tatung itu laki-laki, jarang ada perempuan," ungkapnya.

Perempuan yang dirasuki oleh Dewi Naga Emas atau Kim Liung Nyiong Nyiong ini menceritakan, sebelum menjadi Tatung awalnya merasa ada yang mengikuti dan seperti mau dirasuki.

Berita Rekomendasi

Ia menolak, hingga akhirnya sang ayah yang telah mengetahui anak perempuannya bisa menjadi Tatung, memberitahunya.

"Kamu sudah bisa," ungkap Su Sian memeragakan ucapan ayahnya.

Mendengar hal itu sontak ia pun menangis, menangis setiap hari bahkan ingin bunuh diri.

BACA SELANJUTNYA>>>>

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas