Kronologi Penemuan Istri Bersimbah Darah Ditusuk Suami sang Bos Asal Hongkong, Awalnya Ada Jeritan
Seorang wanita ditemukan penuh luka tusuk dan bersimbah darah di Kampung Nagrak, Kecamatan Periuk, Kota Tangerang.
Editor: Garudea Prabawati
Tidak seperti Edi, Yati dikenal baik dan bergaul dengan tetangga sekitar.
Meski mapan secara ekonimi, Yati tak pernah pilih-pilih status sosial lawan bicaranya.
"Istrinya memang terkenal baik, suka ngobrol sama warga sini."
"Beda kalau suaminya jarang kelihatan keluar," terang Muhayar.
Wanita asal Jawa Tengah ini peduli dengan warga kampung, tak sekali membantu mereka yang kesusahan.
"Dia (Yati, red) baik. Baik banget. Suka bantu-bantu warga kalau lagi susah."
"Meskipun rumahnya besar dia tidak pilih teman," tegas dia.
Muhayar tidak pernah mendengar keluarga ini berantem apa lagi ribut-ribut, sampai satu dari mereka tewas.
"Kaget banget, soalnya sebelumnya enggak pernah terdengar keributan di rumah ini," kata Muhayar.
Cekcok Lempar Asbak
Sebagai suami istri, meski usia mereka selisih 22 tahun, Yati dan Edi menikmati masa-masa berumah tangga.
Termasuk sesaat sebelum Yati tewas mengenaskan.
Terbuai minuman keras dini hari itu, Yati dan Edi sempat bercanda tapi belakangan muncul selisih pendapat.
Pesta kecil keduanya yang semula intim berubah jadi peritiswa berdarah.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.