Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tujuh Hal Seputar Siasat Lin Ayunda Selundupkan Sabu di Kemaluan: Pakai Trik Khusus Agar Tak Sakit

Wanita asal Batam yang tertangkap di Surabaya itu punya trik khusus agar tidak sakit saat menyelundupkan sabu di lubang kemaluan dan dubur.

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Tujuh Hal Seputar Siasat Lin Ayunda Selundupkan Sabu di Kemaluan: Pakai Trik Khusus Agar Tak Sakit
Suryamalang.com/kolase TribunJatim.com
Lin Ayunda Pelaku Penyelundupan Sabu. 

Sarah Elnyora/Surya.co.id

TRIBUNNEWS.COM - Akal bulus seorang wanita bernama Lin Ayunda selundupkan sabu di kemaluan menuai 7 fakta setelah pemeriksaan polisi. 

Wanita asal Batam yang tertangkap di Surabaya itu punya trik khusus agar tidak sakit saat menyelundupkan sabu di lubang kemaluan dan dubur. 

Trik penyelundupan sabu tersebut didapat Lin Ayunda dari bos yang menyuruhnya mengirim narkoba.

Dari rangkuman yang dikutip dari TribunJatim.com berikut 7 fakta selengkapnya:

Baca: Mirip Kasus Vina Garut, Suami Jual Istri Lalu Rekam Perzinahan di Pasuruan: Demi Materi dan Sensasi

Baca: Viral, Ciuman Perawat Virus Corona untuk Calon Suami dari Balik Kaca, Kondisi Wajah jadi Sorotan

Baca: Pria Ini 12 Tahun Hidup Sekamar dengan King Cobra: Bobot Ular Kini Capai 13 Kg


1. Penyelundupan dari Malaysia ke Surabaya   

Lin Ayunda saat diamankan polisi
Lin Ayunda saat diamankan polisi (TribunJatim.com)

Lin Ayunda kedapatan berupaya menyelundupkan sabu-sabu dari Malaysia ke Surabaya.

Berita Rekomendasi

Alhasil wanita berstatus janda ini pun menjadi tersangka usaha peyelundupan serbuk haram itu. 

Lin Ayunda, adalah wanita asal Batam Kota yang diringkus unit Idik III Satresnarkoba Polrestabes Surabaya, ketahuan menyelundupkan sabu di dalam kemaluannya.

Lin Ayunda sendiri mengaku sudah dua kali mengirim paket sabu-sabu atas perintah RT di Lapas Batam.

2. Tempuh Perjalanan Panjang 

Lin Ayunda membawa paket sabu-sabu langsung dari Johor Malaysia ke Batam menggunakan kapal Ferry.

Selanjutnya, janda cantik ini menggunakan pesawat tujuan Surabaya membawa paket sabu-sabu tersebut untuk diserahkan ke seorang penerima di Surabaya.

Meski sempat lolos pemeriksaan bandara Batam dan Juanda, Lin Ayunda tetap saja tak bisa menipu polisi.

Lin Ayunda digeledah saat hendak masuk di Apartemen di Jalan Kedung Baruk Surabaya.

3. Sembunyikan Sabu di Kemaluan 

Lin Ayunda pelaku penyelundupan narkoba
Lin Ayunda pelaku penyelundupan narkoba (TribunJatim.com)

Kepada polisi, sabu seberat 212, 81 gram itu disembunyikan tersangka di lubang dubur dan lubang kemaluannya saat menuju pemeriksaan bandara.

"Saya masukkan ke dalam kemaluan dan dubur," kata Lin Ayunda.

Menurut Lin Ayunda, cara itu direkomendasikan oleh sosok yang memberi dia pekerjaan menyelundupkan Narkoba.

"Ya disuruh masukkan ke situ biar aman, kata atasan saya," akunya dihadapan polisi.

Baca: Mirip Kasus Vina Garut, Suami Jual Istri Lalu Rekam Perzinahan di Pasuruan: Demi Materi dan Sensasi

Baca: Viral, Ciuman Perawat Virus Corona untuk Calon Suami dari Balik Kaca, Kondisi Wajah jadi Sorotan

Baca: Pria Ini 12 Tahun Hidup Sekamar dengan King Cobra: Bobot Ular Kini Capai 13 Kg

4. Trik Agar Tidak Sakit

Untuk menghindari rasa sakit berlebih, tersangka menggunakan gel yang dijual di apotek.

Fungsinya, untuk mengurangi rasa sakit ketika bungkusan sabu yang dibuntal itu dimasukkan ke dalam lubang dubur dan kemaluan.

Paket sabu-sabu itu dibuntal dengan lakban berwarna hijau itu terdiri dari tiga poket masing masing berisi 57,9 gram, 59,91 gram dan 95,00 gram.

5. Profesi Sehari-hari 

Lin Ayunda mengatakan, sehari-hari ia bekerja sebagai terapis pijat di Batam.

Janda cantik satu anak itu nekat masuk ke jaringan Narkoba karena kebutuhan hidup.

Wakasat Resnarkoba Polrestabes Surabaya, Kompol Heru Dwi Purnomo mengatakan jika tersangka sudah dua kali ini mengirim paket sabu dengan imbalan sebesar 15 juta rupiah.

"Di sini dikirim terus ditinggal pergi. Sampai ada konfirmasi barang diterima. Nanti upahnya per kirim itu dapat Rp 15 juta," kata Heru kepada Tribunjatim.com, Senin (10/2/2020).

6. Sudah Diintai Polisi 

Wakasat Resnarkoba Polrestabes Surabaya, Kompol Heru Dwi Purnomo menuturkan, awal mula terbongkarnya kasus penyelundupan narkoba itu setelah polisi melakukan pengembangan terhadap jaringan narkotika yang sebelumnya pernah diungkap.

"Berdasarkan hasil pengembangan, akan ada penyelundupan sabu dari Johor Malaysia dengan tujuan Surabaya sebagai penerimanya," beber Heru kepada Tribunjatim.com, Senin (10/2/2020).

7. Lin Sudah Ditunggu di Surabaya 

Setelah melakukan penyelidikan, polisi mencurigai seorang perempuan di terminal kedatangan bandara Juanda.

"Kami lakukan pengintaian sampai di sebuah apartemen di Jalan Kedung Baruk Surabaya. Di sana kami lakukan penangkapan dan penggeledahan," tambah Heru kepada Tribunjatim.com.

Usai digeledah, tersangka tak dapat mengelak lantaran polisi menemukan 2 ons sabu yang dibuntal menggunakan lakban berwana hijau.

Cara-cara Ekstrem Penyelundukan Narkoba 

Tidak cuma Lin Ayunda, beberapa penyelundup narkoba di dunia juga melakukan cara-cara ekstrim untuk memastikan barang ilegal yang mereka kirim terhindar dari deteksi dan sampai ke tujuan.

Namun, menyelundupkan narkoba di tengah pengawasan pihak berwenang bisa jadi hal yang sangat berisiko. 

Dikutip SURYAMALANG.COM dari Tribunnews.com artikel 'Cara-cara ekstrem penyelundupan kokain: Mulai dari wig hingga pantat palsu' tayang 19 Juli 2020 berikut ulasannya:

Baca: Mirip Kasus Vina Garut, Suami Jual Istri Lalu Rekam Perzinahan di Pasuruan: Demi Materi dan Sensasi

Baca: Viral, Ciuman Perawat Virus Corona untuk Calon Suami dari Balik Kaca, Kondisi Wajah jadi Sorotan

Baca: Pria Ini 12 Tahun Hidup Sekamar dengan King Cobra: Bobot Ular Kini Capai 13 Kg

1. Pakai Wig 

Seorang pria Kolombia kedapatan menyembunyikan kokain dibawah wig yang dia pakai di bandara Josep Tarradellas di Barcelona
Seorang pria Kolombia kedapatan menyembunyikan kokain dibawah wig yang dia pakai di bandara Josep Tarradellas di Barcelona (Policía Nacional on Twitter @policia)

Seorang pria penyelundup narkoba dari Kolombia tertangkap di bandara Josep Tarradellas di Barcelona bersama 0,5 kg kokain senilai €30,000, atau sekitar Rp468 juta, ungkap kepolisian.

Pihak berwenang tidak kesulitan menemukan paket narkoba yang disembunyikan secara kentara di bawah wig yang dia kenakan.

2. Di Dalam Kotak Sabu

Pengedar narkoba yang dicurigai di Brasil juga tidak begitu beruntung.

Pelanggan yang tidak sadar membeli kotak-kotak sabun yang berisi kokain di sebuah supermarket di Sao Paulo.

Pelanggan itu memberi tahu polisi, yang kemudian menyita sekitar 80 kg narkoba dari toko.

Para detektif meyakini kotak sabun yang berisi kokain, tidak sengaja diletakkan di rak itu.

3. Pantat Palsu

Polisi mengatakan pria itu membawa 1 kg kilogram di dalam apa yang disebut sebagai pantat palsu
Polisi mengatakan pria itu membawa 1 kg kilogram di dalam apa yang disebut sebagai pantat palsu (Polícia Judiciária)

Seorang pria Brasil melakukan upaya aneh untuk menyelundupkan narkoba ke Portugal pada tahun 2018 dan ditangkap di bandara internasional Lisbon, dituduh membawa 1 kg kokain di dalam sepasang 'pantat palsu' di celananya.

Dua implan yang menyerupai bantal itu melekat pada celana renang, memuat setidaknya 5.000 paket kokain.

4. Nanas berisi kokain

Semenanjung Iberia adalah pintu masuk utama kokain ke Eropa.

Namun operasi penyelundupan narkoba secara teratur digagalkan. Pada tahun 2018, polisi di Portugal dan Spanyol menyita 745 kg kokain yang tersembunyi di dalam nanas segar.

Narkoba itu diselundupkan dari Amerika Selatan

5. Aksi dua biarawati

Karena komitmen mereka terhadap agama, para biarawati biasanya tidak terkait dengan penyelundupan narkoba.

Karenanya, pada 2013, tiga wanita dari Kolombia berusaha mengambil keuntungan dari reputasi bersih para biarawati.

Para perempuan yang menyamar sebagai biarawati itu ditangkap dengan 2 kg kokain yang ditempel di tubuhnya di bandara Kolombia.

Biarawati palsu itu digeledah setelah polisi mendapati mereka bertingkah mencurigakan.

6. Kargo misterius

Pada tahun 2018, sebuah kapal kontainer besar yang membawa daging dari Brazil akan berlabuh di pelabuhan Oran di Aljazair bagian barat.

Namun, selama tiga hari kapten kapal menolak untuk berlabuh, membangkitkan kecurigaan dari pemerintah Aljazair.

Bertindak sebagai petunjuk, penjaga pantai Aljazair memaksa kapal itu - Merkuri Vega yang terdaftar di Liberia - ke pelabuhan.

Di atas kapal, pihak berwenang menemukan lebih dari 700 kg kokain dalam kotak bertanda "daging halal".

7. Karya seni narkoba

Pada tahun 2010, polisi Kolombia menemukan 16 kg (35lb) kokain di dalam replika tiga patung karya seniman Fernando Botero.

Kokain itu, yang dikirim ke Spanyol, telah dicampur ke dalam tanah liat patung-patung itu saat mereka sedang dibuat, kata polisi.

Sebuah pernyataan polisi menggambarkan upaya penyelundupan itu sebagai "sistem penyelundupan yang canggih".

Masih banyak lagi taktik penyelundupan narkoba selama beberapa tahun terakhir, yang sayangnya tidak berhasil mengelabui pihak berwenang.

Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul 7 Fakta Akal Bulus Lin Ayunda Selundupkan Sabu di Kemaluan, Pakai Trik Jitu dari Bos Agar Tak Sakit, https://suryamalang.tribunnews.com/2020/02/12/7-fakta-akal-bulus-lin-ayunda-selundupkan-sabu-di-kemaluan-pakai-trik-jitu-dari-bos-agar-tak-sakit?page=all.

Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas