Kisah Miris Siswi SMA di Ende, Ditinggal Pergi Kekasih Usai Serahkan Keperawanan
Pelaku mengiming-imingi korban bahwa akan bertanggungjawab atas perbuatan yang dilakukan kepada korban
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Pos Kupang Romualdus Pius
TRIBUNNEWS.COM, ENDE - Berhati-hatilah dalam menjalin asmara.
Jangan sampai terbuai kata-kata manis sang pacar lalu menyerahkan semuanya kepada lelaki tersebut.
Pacaran tak sehat ini seperti dialami M (16), seorang siswi sebuah SMA di Kabupaten Ende, Flores, NTT.
Ia menjalin asmara dengan seorang pria berinisial MA (21) yang ternyata berstatus pengangguran.
Kisah asmara keduanya pun berjalan, tak berapa lama, M pun terbuai dengan bujuk rayu MA.
Sehingga M harus kehilangan perawannya.
Dua kali MA menodai M di dua tempat berbeda pada akhir tahun 2019.
Bak habis manis sepah dibuang.
Baca: Tak Biasa, Intip Keseruan Pemain Tukang Ojek Pengkolan Syuting Malam Hari dengan Penampilan Berbeda
Baca: Laba Perum Jamkrindo Tumbuh 51 Persen
Baca: Pencari Botol Kaget Lihat Jasad Bayi di Pinggir Kali Ciliwung: Berdarah, Tali Pusar Masih Menempel
Begitu juga yang dialami siswi SMA ini. Setelah menodai siswi SMA, M, pada bulan Oktober dan Desember 2019, MA pun menghilang. Ia kabur.
Karena tak bisa lagi dihubungi, M merasa putus asa.
Ia pun mengalami perubahan sikap.
Ujung-ujungnya M malas ke sekolah dan meminta untuk pindah sekolah dan kabar terakhir M pun kabur dari rumahnya.
Setelah dicari-cari, akhirnya diketahui M berada di rumah orangtua MA.