Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Gara-gara Tegur Pengendara Motor Pakai Knalpot Bising, Ujang Dianiaya Hingga Tewas

Ujang (35), warga Desa Nanjung Mekar, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung, menjadi korban penganiayaan di Cicalengka, Kabupaten Bandung

Editor: Sugiyarto
zoom-in Gara-gara Tegur Pengendara Motor Pakai Knalpot Bising, Ujang Dianiaya Hingga Tewas
Tribun Pekanbaru/Ikhwanul Rubby
ilustrasi 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Seli Andina Miranti

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Ujang (35), warga Desa Nanjung Mekar, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung, menjadi korban penganiayaan di Cicalengka, Kabupaten Bandung.

Ujang ditemukan tergeletak di depan sebuah kios dalam kondisi berlumuran darah sebelum akhirnya dibawa ke RSUD Cicalengka, Kamis (20/2/2020).

Iptu Thomas mengatakan, peristiwa tersebut bermula dari korban yang sedang nongkrong bersama beberapa temannya.

"Korban lagi nongkrong bersama temannya dan seorang Pekerja Seks Komersial (PSK) di lokasi," ujar Iptu Thomas.

Kemudian, melintas pengendara motor Yamaha Vega tanpa plat nomor yang mengunakan knalpot bising.

"Ditegurlah oleh si korban, 'Gandeng, Anj*ng!' bahasanya begitu lah," ujarnya.

Teguran korban tak dihiraukan pelaku. Ketika si pelaku kembali melintas, pelaku dicegat dan ditempeleng oleh korban.

Berita Rekomendasi

Tak lama, pelaku datang kembali bersama temannya dan mengeroyok korban hingga terluka parah.

"Begitu kira-kira kronologi kejadiannya, sayangnya pelaku masih belum tertangkap," ujarnya.

Iptu Thomas mengatakan, kini pihak kepolisian sedang memburu pelaku penganiayaan yang menyebabkan korban meninggal dunia.

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Penganiayaan Berujung Maut di Cicalengka Bermula dari Teguran Knalpot Bising

Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas