Hawa Panas Muncul dalam Rumah, Letakan Telur di Lantai Cepat Matang
Secara geologi memang kecil kemungkinan muncul adanya panas bumi di daerah Padang
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rizka Desri Yusfita
TRIBUNNEWS.COM, PADANG - Sebuah rumah warga di RT 03, RW 10 Pasir Jambak, Kelurahan Pasie Nan Tigo, Kecamatan Koto Tangah, Padang jadi buah bibir.
Pasalnya, hawa panas tersebut keluar dari lantai rumah yang retak.
Juga mengeluarkan asap dan bau gas.
Warga pun mencoba meletakkan telur mentah di lantai, hingga akhirnya matang setelah beberapa saat.
Berikut fakta-faktanya :
1. Ada di satu titik rumah
Fenomena aneh ini menghebohkan warga yang berada di sekitar rumah pada Jumat (21/2/2020).
Hawa panas tersebut terasa di satu titik lantai di rumah itu.
Letaknya di lantai tepat di bawah meteran listrik di dekat pintu masuk rumahnya.
Bahkan, hawa panas ini terasa ke balik dinding yang merupakan kamar tidur.
Hawa panas itu keluar dari retakan rumah akibat gempa yang terjadi pada 2009 lalu.
Akibat fenomena ini, warga yang berada di sekitar rumah tersebut berbondong-bondong mendatangi lokasi.
2. Terungkap Penyebab Hawa Panas
Fenomena panas yang terjadi di lantai rumah warga di daerah Pasir Jambak Kelurahan Pasie Nan Tigo Kecamatan Koto Tangah, Padang, mendapat perhatian dari Dinas ESDM Sumbar.
Ahli Geologi Bidang Air Tanah Dinas ESDM Sumbar, Dian Hadiansyah mengatakan, hasil peninjauan lapangan dari Dinas ESDM Sumbar dan BPBD Kota Padang tidak ditemukan adanya indikasi panas bumi.
Justru, yang sebetulnya terjadi di lapangan adalah kesalahan pemasangan instalasi listrik oleh pemilik rumah yang menyebabkan adanya energi panas dari kabel grounding pada lantai rumah.
"Kita sudah melakukan peninjauan lapangan bersama BPBD Kota Padang dan Biro Perbaikan listrik PLN."
"Setelah ke lokasi, kita sudah mengecek memang ada panas dari lantai yang sumbernya ternyata dari jalur kabel grounding listrik," jelas Dian Hadiansyah saat dihubungi TribunPadang.com, Sabtu (22/2/2020).
Ia menjelaskan, setiap pemasangan listrik di rumah ada jalur grounding listrik untuk ke bawah tanah untuk menghindari bahaya sengatan listrik (kesetrum).
Ternyata, grounding listrik itulah yang menyebabkan adanya panas, apalagi posisi grounding itu tepat di bawah meteran listrik.
"Itu sudah diatasi dan sudah diperbaiki. Kabel 'asing' sudah diputus oleh teknisi PLN. Dalam waktu 24 jam, sudah kembali normal," ungkapnya.
3. Secara geologi kecil kemungkinan itu panas bumi
Dia menambahkan, secara geologi, memang kecil kemungkinan muncul adanya panas bumi di daerah Padang.
Kata dia, panas bumi itu ada dua kemungkinan, pertama itu di daerah gunung api aktif, contoh gunung talang, merapi, dan lainnya.
Lalu, di jalur patahan aktif, patahan Sumatera, contoh daerah Muara Labuh dan Panti.
"Kota Padang berada di luar jalur tersebut. Jadi secara geologi kecil kemungkinan adanya panas bumi," terangnya.
4. Diimbau tidak pasang listrik tanpa sepengetahuan PLN
Dian Hadiansyah mengimbau warga untuk jangan melakukan pemasangan listrik di luar sepengetahuan PLN.
"Itu berbahaya, kalau tidak, bisa menimbulkan bencana," tegas Dian Hadiansyah.
5. Sudah Sebulan Terjadi
Pemilik rumah, Mawardi Gandi mengatakan, rumahnya tersebut dihuni oleh anaknya karena ia pindah tugas ke Pekanbaru.
"Anak yang bilang kalau ada hawa panas di rumah ini,” ujarnya.
Ia menyebut, karena hawa panas tersebut, membuat anaknya tak nyaman tidur di kamar yang bersebelahan dengan titik keluarnya hawa panas.
“Sebelumnya ia tidur di sana, karena tidak kuat dia pindah tidur sekarang," katanya.
Ia menjelaskan, hawa panas tersebut dirasakan secara terus menerus dan tidak ada hentinya.
Terkadang Mawardi melihat adanya asap yang keluar dari retakan hawa panas tersebut.
"Saya tidak tahu karena apa, kalau kita injak lama-lama tidak bisa,” ujarnya.
Selain asap dan hawa panas, Mawardi sekali-kali juga mencium bau gas.
Ia menyebut, fenomena ini terjadi sejak sebulan yang lalu.
Artikel ini telah tayang di Tribunpadang.com dengan judul Dinas ESDM Ungkap Penyebab Hawa Panas Keluar di Lantai Rumah Warga Padang, Sebut Kabel 'Asing'