Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kisah Mbah Warjin Sakit Keras Terpaksa Ditandu 6 Km untuk Berobat, Jalan Tak Bisa Dilalui Kendaraan

Sakit keras, seorang warga Dusun Rapahombo, Desa Klitih, Kecamatan Plandaan, Kabupaten Jombang, Mbah Warjin, ditandu sejauh enam kilometer

Editor: Sugiyarto
zoom-in Kisah Mbah Warjin Sakit Keras Terpaksa Ditandu 6 Km untuk Berobat, Jalan Tak Bisa Dilalui Kendaraan
ISTIMEWA
Tangkapan layar video beberapa orang menandu Mbah Warjin, warga Dusun Rapahombo, Desa Klitih, Kecamatan Plandaan, Kabupaten Jombang, Jawa Timur. Mbah Warjin yang sedang sakit ditandu sejauh 6 kilometer untuk berobat ke rumah sakit. 

Postingan tersebut mendapatkan like dari 107 pengguna, 25 komenter dan dibagikan sebanyak 35 kali.

Saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (25/2/2020), Jalaluddin mengatakan, video itu direkam oleh Padi, Kepala Dusun Rapahombo, Desa Klitih, Kecamatan Plandaan, Kabupaten Jombang.

Akses Sulit

Sekretaris Desa Klitih Qomaruddin membenarkan kejadian yang dialami Mbah Warjin itu.

"Iya, itu benar warga kami, warga Dusun Rapahombo. Beliaunya sakit keras dan harus dibawa ke rumah sakit," kata dia saat ditemui wartawan, di Kantor Desa Klitih, Selasa (25/2/2020).

Menurut Qomaruddin, tandu menjadi pilihan paling bijak untuk mengevakuasi warga yang sakit.

Sebab, akses jalan Dusun Rapahombo sulit dilalui kendaraan bermotor.

Selain itu, akses menuju Dusun Rapahombo juga jauh.

Berita Rekomendasi

Ada dua jalur yang bisa dilalui menuju dusun itu, tapi keduanya harus melewati jalanan berbatu, hutan, dan licin saat hujan.

Jalur pertama, jarak dari Kantor Desa Klitih menuju Dusun Rapahombo ditempuh sekitar 15 kilometer.

Sedangkan jalur kedua sekitar 20 kilometer, karena harus melintasi Dusun Brangkal, Desa Jipurapah.

"Akses ke sana memang sulit, apalagi kalau musim hujan begini. Hanya kendaraan tertentu yang bisa melintas," kata dia. (Kompas.com/Moh. Syafií)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Viral Video Mbah Warjin Ditandu untuk Berobat, Akses Menuju Desa Tak Bisa Dilewati Mobil",

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas