Dokter Kejiwaan Beber Respon Siswi SMP Pembunuh Bocah saat Berdialog, Menjawab dengan Tenang
Penyelidikan kasus siswi SMP yang membunuh anak berusia 5 tahun telah mengalami perkembangan.
Editor: Galuh Palupi
TRIBUNNEWS.COM - Penyelidikan kasus siswi SMP yang membunuh anak berusia 5 tahun telah mengalami perkembangan.
Pihak polisi sudah menghadirkan tim dokter kejiwaan untuk memeriksa kondisi psikologis pelaku.
Kemarin, Senin (9/3/2020), NF diperiksa kejiwaannya oleh tim dokter.
"Sesuai kaidah kedokteran, kita tim dalam hal ini dari dokter psikiater. Ada tim dari pskilog, ada dokter spesialis lainnya," ujar dr. Rianna.
Jumlah dokter ahli yang terlibat dalam observasi selama maksimal 14 hari kerja disebut dr. Rianna berkisar 10 orang.
• Polisi Periksa 5 Pelajar Terkait Video Viral Siswi SMA Dilecehkan, Ini Pengakuan Mereka
Dia menuturkan wawancara mendalam yang dilakukan dokter psikiatri jiwa forensik tak sekedar wawancara.
Tim dokter sudah menyusun pertanyaan terstruktur yang bertujuan 'mengorek' sosok ABG berstatus tersangka.
"Kalau wawancara psikiatri lebih terstruktur, ada hal-hal tertentu yang kita cari. Gejala-gejala tertentu," tuturnya.
Lebih lanjut dilansir dari tayangan wawancara TV One, dr. Rianna pun mengungkap perihal dialog yang ia lakukan ketika bertemu NF.
Dokter spesialis Kejiwaan RS Polri itu bercerita bahwa proses pemeriksaan terhadap NF masih dalam tahap awal.