Siswi SMK di Sidoarjo yang Hilang Diduga Jadi Korban Pembunuhan dan Mayatnya Dibuang ke Sungai
Gadis cantik terakhir kali bisa dihubungi sepulang dari Bank BRI Syariah Sidoarjo tempat lokasi magang
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Jatim M Taufik
TRIBUNNEWS.COM, SIDOARJO - Seorang gadis berusia 18 tahun asal Desa Wadungasih, Kecamatan Buduran, Sidoarjo dilaporkan hilang sejak akhir Januari lalu.
Belakangan, beredar kabar bahwa siswa kelas XI sebuah SMK di Sidoarjo itu telah menjadi korban pembunuhan.
jenazah lalu dibuang ke sungai di kawasan Lingkar Timur Sidoarjo.
Atas dasar itu, warga bersama tim SAR dari Basarnas Surabaya melakukan pencarian di sungai yang diduga menjadi tempat pembuangan korban, Selasa (10/3/2020).
Pencarian juga dilakukan dengan mengerahkan sebuah perahu karet.
"Pencarian kami lakukan sampai sekira 5 kilometer," kata Dewa, Komandan Tim SAR di sela pencarian, Selasa sore.
Menurutnya, pencarian bakal dilanjutkan pada Rabu besok dengan area lebih luas lagi yakni lebih dari sembilan kilometer.
Baca: Hampir 200 Tentara Korea Utara Tewas Diduga karena Virus Corona, Mayat-Mayat Tidak Dikremasi
Baca: Sebarkan Hoaks Corona di Surabaya: Ibu Rumah Tangga Ditangkap, Alasan Menyebarkan, Minta Maaf
Baca: Ketua DPR Desak Pemerintah Bentuk Satgas Penanganan Virus Corona
"Pencarian ini dilakukan setelah ada kordinasi dengan Polresta Sidoarjo. Yakni upaya pencarian terhadap korban pembunuhan dan curanmor," ujar dia kepada Tribunjatim.com.
Diakuinya, upaya pencarian agak sulit karena kejadiannya sudah lebih dari satu bulan.
Apalagi, belum jelas titik lokasi pembuangannya.
Korban dilaporkan hilang pada akhir Januari lalu.
Terakhir bisa dihubungi pada 30 Januari sekira pukul 18.30 WIB saat gadis cantik itu baru pulang dari Bank BRI Syariah Sidoarjo tempat magangnya.
"Informasi terakhir, korban ada Buduran. Pulang dari magang kerja. Pukul 18.30 WIB, handponnya masih bisa dihubungi. Tapi saat ditelpon lagi pukul 19.00 WIB, sudah tidak bisa," kata Yoyok Efendi Kepala Dusun Wadung mewakili keluarga korban, Selasa (10/3/2020).
Karena tak kunjung pulang dan tidak bisa dihubungi, sehari berikutnya keluarga memutuskan untuk melapor ke Polsek Buduran.
Gadis SMK itu dilaporkan hilang.
Baca: Polisi Ungkap Motif 5 Tersangka Pelecehan Siswi SMK, Pelaku Tak Ditahan, Ini Alasannya
Baca: Kecelakaan Maut di Tol Trans Sumatera di Lampung Selatan, Pengemudi Truk Isuzu Tewas
Baca: Ini Hal yang Diperhatikan Pramugari Saat Penumpang Naik ke Pesawat
Selain itu, keluarga korban juga berusaha memposting ke sejumlah media sosial semacam pengumuman tentang dugaan hilangnya siswa tersebut.
Sebulan lebih tak ada kabar, keluarga dikagetkan dengan informasi yang diterima bahwa korban telah menjadi korban pembunuhan.
Sepeda motornya dibawa pelaku, kemudian korban dibuang ke sungai.
Kabar yang beredar, pelaku pembunuhan itu sudah diamankan polisi.
"Kemarin mendapat informasi dari Polresta Sidoarjo, bahwa pelakunya tertangkap dan sepeda motor scoopy yang dipakai korban ditemukan di kawasan Probolinggo," kata Yoyok kepada Tribunjatim.com.
Oleh petugas, pria terduga pelaku pembunuhan itu juga sempat dikeler untuk menunjukkan sungai tempat membuang korban. Yakni di sungai yang berada di kawasan Lingkar Timur, Sidoarjo. (ufi/Tribunajtim.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Sebulan Hilang, Siwi SMK di Sidoarjo Diduga Tewas Dibunuh dan Dibuang ke Sungai