Pasangan Suami Istri Tewas Diduga Bunuh Diri, Keluarga Tolak Autopsi Sesuai Surat Wasiat Korban
Kapolres Malang AKBP Hendri Umar memastikan anggota keluarga pasangan suami istri yang tewas bunuh diri menolak untuk diautopsi.
Editor: Dewi Agustina
Keikhlasan tersebut akhirnya melahirkan keputusan dari keluarga agar kedua korban tidak dilakukan autopsi.
Y menerangkan, kedua orang tuanya telah dikubur di pemakaman umum desa setempat, Selasa (10/3/2020).
Pemakaman tersebut terletak tak jauh dari rumah korban.
Baca: Politikus PAN: Jangan Provokasi Pak Amien Rais Demi Ambisi Kader yang Kecewa
Baca: BIGBANG Perpanjang Kontrak dengan YG Entertainment
"Kami ikhlas," terang Y saat ditemui.
Istri Minum Racun, Suami Gantung Diri
Sebelumnya, pasangan suami istri di Desa Petungsewu, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang, ditemukan meninggal di rumahnya, Selasa (10/3/2020). Diduga keduanya bunuh diri.
Kapolsek Wagir, AKP Sri Widyaningsih menjelaskan, korban diketahui bernama JW (42) dan istrinya bernama YI (38).
Keduanya ditemukan sekitar pukul 08.30 waktu setempat.
"Kami masih di tempat kejadian perkara," kata AKP Sri Widyaningsih ketika dikonfirmasi.
Hingga kini belum diketahui motif korban melakukan bunuh diri.
Petugas masih melakukan olah tempat kejadian perkara.
Sementara itu, Komandan Komando Rayon Militer (Danramil) 0818/08 Wagir, Kapten Inf Sunyoto mengatakan JW meninggal karena bunuh diri.
Sedangkan YI diduga meminum racun. Peristiwa pertama kali diketahui oleh pihak keluarga.
"Diduga istrinya minum racun. Sedangkan suaminya gantung diri," ujar Sunyoto.