Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Cinta Diputus, Video Panas Gadis Sumenep Ini Pun Menyebar di Grup Whatsapp, Berikut Kronologinya

Beberapa tangkapan layar dan video panas Gadis Madura saat diajak gituan sama pacar disebar di grup WhatsApp.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Cinta Diputus, Video Panas Gadis Sumenep Ini Pun Menyebar di Grup Whatsapp, Berikut Kronologinya
Tangkap layar
Video Panas Gadis Madura Berzina 10 Kali Dengan Pacar Disebar di Grup WhatsApp. Korban baru sadar setelah menerima tangkapan layar 

Bahkan katanya, tidak cukup sampai di situ. Tersangka mengcapture kiriman video panas di grup WhatsApp tersebut dan mengirimkan ke korban.

"Dari itulah korban MN melaporkannya ke Polisi," katanya.

Berzina di siang bolong

Sebelumnya juga sempat viral video gadis Madura dan pasangannya berzina di lapangan di siang bolong tersebar viral di grup-grup WhatsApp.

Pasangan muda-muda itu terekam berbuat asusila di Lapangan Wijaya Kusuma, Sampang, Madura.

Kasus serupa sebelumnya juga terjadi di Alun-Alun Jember, Jawa Timur.

Lebih heboh lagi terjadi di Kalimantan Barat, saat siswa dan siswi SMA di sana nekat melakukan hubungan layaknya suami istri di tempat terbuka.

Berita Rekomendasi

Video gadis Madura berdurasi 29 detik tersebut awalnya menayangkan dua pasangan muda-mudi sedang nongkrong pada siang hari di area Lapangan Wijaya Kusuma Sampang.

Muda-mudi itu di antaranya dua orang laki-laki dan dua perempuan yang duduk secara berpasangan.

Namun, salah pasangan muda-mudi itu tampak melakukan perbuatan asusila, sedangkan satu pasangan lainnya hanya merangkul.

Kabid Pemuda dan Olahraga Disporabudpar Sampang, Ainur Rofik, membenarkan peristiwa memalukan itu terjadi di Lapangan Wijaya Kusuma Sampang.

“Saya baru tahu tadi pagi setelah melihat video itu di salah satu grup WA, dan banyak orang saat ini yang membicarakannya,” ujarnya kepada TribunMadura.com (grup surya.co.id, Senin (6/1/2020).

Mengetahui peristiwa itu, pihaknya akan memberikan tenaga pengamanan di wilayah Lapangan Wijaya Kusuma Sampang melalui koordinasi dengan Satpol PP Sampang.

“Kami akan mengirim surat kepada Satpol PP, bertujuan agar tidak terjadi kembali peristiwa tersebut,” ucap Ainur Rofik.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas